Retreat Kepala Daerah: 450 Hadir, 47 Tak Ada Kabar, 6 Izin

21 Februari 2025 21:18 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wamen Dalam Negeri Bima Arya menyampaikan keterangan pers saat retreat kepala daerah di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (21/2/2025). Foto: Dok. Kemendagri
zoom-in-whitePerbesar
Wamen Dalam Negeri Bima Arya menyampaikan keterangan pers saat retreat kepala daerah di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (21/2/2025). Foto: Dok. Kemendagri
ADVERTISEMENT
Sebanyak 450 kepala daerah hadir dalam pembekalan atau retreat di Akmil, Magelang, Jateng, Jumat (21/2). Sementara 47 kepala daerah tak hadir tanpa kabar, dan 6 kepala daerah lainnya izin dari sakit hingga keperluan keluarga.
ADVERTISEMENT
"Kalau kepala daerah dan wakil tidak hadir, karena apa yang disampaikan di sini harus sampai ke daerahnya, maka diminta untuk mengirimkan sekretaris daerahnya. Ya. Sekda nya. Kalau kepala daerah, wakil tidak bisa hadir juga, Sekda ditunggu kedatangannya di sini," kata Wamendagri Bima Arya di lokasi.
Di sisi lain, 47 kepala daerah ini juga masih terus dihubungi oleh panitia. Menurut Bima Arya, retreat penting bagi kepala daerah, khususnya untuk memperoleh materi mengenai sinkronisasi program pemerintah pusat dan daerah, serta materi lainnya.
Kepala daerah memasuki gerbang Akmil untuk mengikut retreat, Jumat (21/2/2025). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Bima Arya mengatakan dari 450 kepala daerah yang hadir, ada 19 orang yang kurang fit. Mereka pun harus mengenakan gelang merah sebagai penanda.
"Artinya kondisi fisiknya harus memerlukan atensi seperti pascaoperasi, penyakit serius, dan lain-lain. Tetapi mereka bersemangat untuk hadir, tentu kita izinkan tetapi dengan atensi yang sangat serius dan dispensasi pada kegiatan-kegiatan tertentu," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Retreat kepala daerah masa jabatan 2025-2030 di Magelang ini meliputi gubernur, bupati, dan wali kota dari 21 sampai 28 Februari..
Wakil kepala daerah dijadwalkan mengikuti kegiatan tersebut pada 27 Februari 2025 mendatang.