Ribuan Koin dan Guci Kuno Ditemukan di Ladang Pasuruan, Ada Aksara China

Ribuan koin dan guci kuno ditemukan di sebuah lahan di Dusun Slorok, Desa Andonosari, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan. Foto: Dok. Istimewa

Warga Dusun Slorok, Desa Andonosari, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan, dihebohkan dengan penemuan ribuan koin dan guci kuno. Barang-barang itu terdapat aksara atau tulisan China dan terpendam di sebuah ladang.

Peninggalan kuno itu pertama kali ditemukan oleh seorang petani, Kariyo (47 tahun). Saat itu, ia sedang mencangkul lahan yang hendak ditanami kubis. Tiba-tiba, ia merasa ada benda keras di dalam tanah.

"Awalnya saya mau tanam kubis. Tapi, pas nyangkul kok ada benda keras, ternyata guci. Di dalamnya penuh koin, beratnya lebih dari 100 kilogram," kata Kariyo, Selasa (28/1).

Ribuan koin dan guci kuno ditemukan di sebuah lahan di Dusun Slorok, Desa Andonosari, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan. Foto: Dok. Istimewa

Kariyo menyampaikan, lahan tersebut milik Perhutani yang ia sewa. Jarak dari rumahnya sekitar 100 meter.

Guci itu masih lengkap dengan tutupnya yang di dalamnya terdapat ribuan koin tersebut. Kariyo meyakini bahwa benda-benda tersebut peninggalan China yang memiliki nilai sejarah.

"Sepertinya ini peninggalan dari China. Koinnya ada tulisan bahasa China," ucapnya.

Kariyo mengaku penemuan ini merupakan kali pertama selama ia menggarap lahan bertahun-tahun.

Dijual

Ia mengatakan, barang-barang itu rencananya akan dijadikan kenang-kenangan untuk dirinya.

"Kalau ada yang mau beli, saya jual. Tapi kalau enggak laku, ya saya simpan saja buat kenang-kenangan," ujarnya.

Terkait temuan ini, Kasi Humas Polres Pasuruan, Iptu Joko Suseno mengaku belum mendapat laporan.

"Berita-berita seperti itu memang tidak dilaporkan," kata Joko saat dikonfirmasi.