Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Ricuh Ormas vs TNI di Deli Serdang: Praka Darma Dipukul, Ditemukan Sisa Narkoba
30 Januari 2025 9:55 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Ricuh antara ormas dengan anggota TNI dari Resimen Arhanud-2/SSM Kodam I/BB terjadi di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Rabu (29/1).
ADVERTISEMENT
Insiden ini berawal dari cekcok hingga penganiayaan ke seorang prajurit bernama Praka Darma Saputra Lubis. Ia dikeroyok menggunakan kayu oleh 10 orang di sebuah warung yang merupakan tempat nongkrong ormas.
"Karena kalah jumlah dan terkena pukulan kayu pada bagian wajah dan punggung sehingga terdesak, Yang bersangkutan lari ke kebun sawit dan bersembunyi," kata Kapendam I Bukit Barisan Kol Inf Doddy Yudha dalam keterangannya, Kamis (30/1).
Setelah berhasil kabur dari pengeroyokan itu, Darma lalu meminta bantuan temannya lewat WhatsApp (WA).
"Ia meminta pertolongan kepada rekannya melalui chat grup WA anggota Resimen Arhanud," ujar Kapendam.
Ada Sisa Narkoba
Teman-teman Praka Darma langsung datang ke lokasi mencari para pelaku. Namun, saat itu para pelaku sudah tak di lokasi. Mereka lalu menemukan bekas penggunaan narkoba. Namun belum diketahui milik siapa.
ADVERTISEMENT
"Rekan yang bersangkutan datang ke lokasi tidak menemukan pelaku tetapi menemukan alat perlengkapan narkoba berupa alat hisap sabu, sisa sabu dalam plastik, alat timbang elektrik," ujar Kapendam.
"Sehingga terjadi pengrusakan terhadap 1 mobil Avanza dan 3 sepeda motor. Lokasi kejadian tidak jauh dari lokasi barak narkoba," tutup dia.
Awal Mula Pengeroyokan
Pengeroyokan bermula saat Praka Darma berkendara di Jalan GBKP Dusun Lau Gelunggung. Lalu, tiba-tiba, 3 orang pemuda menggeber sepeda motor.
Praka Darma merasa terganggu dengan aksi 3 pemuda diduga dari sebuah ormas yang menggeber sepeda motornya. Apalagi motornya menggunakan knalpot brong yang memekakkan kuping.
"Hal itu menyebabkan Praka Darma Saputra Lubis merasa terganggu, lalu mengikuti pemuda tersebut hingga sampai ke sebuah warung milik Ibu Ika yang diduga sebagai tempat berkumpulnya salah satu ormas karena warung tersebut dicat dengan warna ormas tersebut," kata Kapendam.
ADVERTISEMENT