Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Ridwan Kamil: Porsi Vaksin untuk Nakes di Bodebek dan Bandung Raya Lebih Banyak
6 Januari 2021 17:51 WIB
ADVERTISEMENT
Pemerintah telah menetapkan jadwal vaksinasi corona dimulai pada Rabu, 14 Januari, atau sehari setelah Presiden Jokowi menerima vaksin. Pada gelombang pertama, vaksinasi diprioritaskan bagi tenaga kesehatan (nakes).
ADVERTISEMENT
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil , mengatakan vaksinasi pada tahap awal bakal diprioritaskan bagi tenaga kesehatan dengan kasus corona tinggi. Daerah tersebut yakni Bogor, Depok, Bekasi (Bodebek ) dan Bandung Raya.
Emil -demikian disapa- menyatakan kebijakan tersebut sesuai arahan dari Jokowi.
"Jadi ibaratnya ada (seribu) nakes di zona merah dan ada seribu nakes di zona tidak merah, maka proporsinya tidak akan sama, walaupun sama-sama seribu manusia. Akan lebih banyak nakes di zona merah (yang divaksin), makanya nanti Bodebek dan Bandung Raya porsinya lebih banyak," ujar Emil dalam video conference, Rabu (6/1).
Emil menyatakan, fokus vaksinasi bagi tenaga kesehatan di Bodebek dan Bandung Raya lantaran jumlah vaksin yang diterima Jabar baru 90 ribu dosis.
ADVERTISEMENT
Sehingga 90 ribu dosis vaksin tersebut akan diberikan kepada 45 ribu tenaga kesehatan di Bodebek dan Bandung Raya. Adapun total jumlah tenaga kesehatan di Jabar berjumlah 150 ribu orang. Sehingga 105 ribu tenaga kesehatan yang belum mendapatkan vaksinasi atau berada di luar Bodebek dan Bandung Raya, akan mendapat vaksinasi pada giliran berikutnya.
"Itu (dosis vaksin) hanya cukup kurang lebih untuk 45 ribu tenaga kesehatan di tahap satu, padahal tenaga kesehatan kita ada 150 ribu. Ini insyaallah di tahap dua itu kita akan berikan ke seluruh tenaga kesehatan," ucap Emil.
"Jadi saya memohon ke pemerintah pusat agar tahap dua berikutnya dipercepat untuk dilakukan pemberian vaksin kepada nakes secara sempurna," tandasnya.
ADVERTISEMENT