Ridwan Kamil Prihatin Wali Kota Bandung Yana Mulyana Ditangkap KPK

15 April 2023 13:47 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melantik Wali Kota Bandung sisa masa jabatan tahun 2018-2023 Yana Mulyana di Aula Barat Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Senin (18/4/2022). Foto: Novrian Arbi/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melantik Wali Kota Bandung sisa masa jabatan tahun 2018-2023 Yana Mulyana di Aula Barat Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Senin (18/4/2022). Foto: Novrian Arbi/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyempatkan diri menyambangi Balai Kota Bandung. Hal itu usai adanya kabar Wali Kota Bandung Yana Mulyana ditangkap KPK dalam OTT.
ADVERTISEMENT
Sekda Bandung, Ema Sumarna, menyebut Ridwan Kamil atau dikenal Emil menyampaikan keprihatinannya atas OTT KPK terhadap Yana. Apalagi, Emil pernah menjabat selaku Wali Kota Bandung selama satu periode.
"Kami dikunjungi oleh Pak Gubernur Provinsi Jabar, Pak Ridwan Kamil dan tentunya Beliau juga menyampaikan rasa keprihatinan yang sangat mendalam karena kota yang dulu pernah Beliau pimpin di era 2013 hingga 2018 kembali saat ini mendapatkan musibah seperti yang sedang viral di media," kata Ema di Balai Kota Bandung pada Sabtu (15/4).
Sekda Bandung, Ema Sumarna, saat menyampaikan keterangan terkait OTT terhadap Walkot Yana Mulyana di Balai Kota Bandung. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
Ema menyebut Emil datang dalam kapasitasnya sebagai wakil pemerintah pusat di daerah. Sekaligus pembina para aparatur pemerintahan di tingkat kabupaten dan kota.
"Posisi Beliau tentunya tidak dalam posisi intervensi tetapi sebagai wakil pemerintah pusat yang ada di daerah, sebagai pembina penyelenggara kabupaten dan kota yang ada di Jabar sebuah keniscayaan apalagi ada ikatan emosional," ucap dia.
Wali Kota Bandung Yana Mulyana memantau proses pemadaman gedung Balai Kota yang terbakar. Foto: Arief Syamsul Ma'arif/kumparan
Yana ditangkap KPK atas dugaan penerimaan suap dalam proyek pengadaan CCTV dan jasa penyedia jaringan internet. Diduga dia menerima suap hingga miliaran rupiah.
ADVERTISEMENT
Politikus Gerindra itu diamankan bersama delapan orang lainnya dalam OTT. Salah satunya diduga merupakan pejabat di Dinas Perhubungan Kota Bandung.
KPK punya waktu 1x24 jam untuk menentukan status para pihak yang diamankan. Saat ini, status Yana Mulyana dkk masih terperiksa. Belum ada pernyataan dari Yana Mulyana perihal OTT ini serta dugaan penerimaan suap.