Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.92.0
ADVERTISEMENT
Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil, menyambangi langsung lokasi pembangunan riverway, di Banjir Kanal Timur (BKT), Jakarta Timur, Minggu (13/10).
ADVERTISEMENT
Kunjungannya kali ini, didampingi oleh Juru Bicara (Jubir) riverway Ridwan Kamil, Bernadus Djonoputro. RK terlihat mengenakan jersey berwarna biru dongker. Sebelum berkeliling menyapa warga, RK menyempatkan diri melihat langsung sungai BKT.
Selama berkeliling di sekitar BKT, RK terlihat menyapa warga yang sedang berolahraga. Sesekali, warga meminta foto bersama Eks Gubernur Jawa Barat tersebut. RK juga terlihat bercengkrama dengan anak-anak yang sedang mewarnai.
Seusai jalan santai di sekitar Sungai BKT, RK mengunjungi salah satu warung nasi uduk.
RK ikut meracik nasi uduk layaknya penjual. Dia lalu 'berjualan' ke warga-warga di lokasi. Setelah itu RK sarapan bersama warga.
“Hari ini saya menyapa warga Jakarta Timur, ikut olahraga sebentar tadi di area Banjir Kanal Timur, sangat indah ya karena pohonnya besar. Kemudian saya datang, ada UMKM terkenal, Nasi Uduk Ibu Kis,” ucap Ridwan Kamil di depan Warung Nasi Uduk Ibu Kis, Jakarta Timur, Minggu (13/10).
ADVERTISEMENT
RK mengatakan akan membantu UMKM sekitar dengan meningkatkan promosi secara digital. Misalnya, Warung Nasi Ibu Kis akan diadakan program pesan antar, sehingga gubernur dan masyarakat yang ingin memesan dapat menghubungi secara online.
“Tidak hanya ekonominya sukses di wilayah, tapi ekonominya juga sukses di digital. Maka golongan-golongan warung kecil kayak Ibu Kis atau rumah tangga-rumah tangga, itu nanti masakannya dipromosikan secara digital ya. Nanti sehingga misalkan gubernur pengin dan kangen masakan tadi Nasi Uduk, itu tinggal pesan,” ucap pria yang juga akrab dipanggil Emil.
Sebelumnya, RK juga akan melengkapi beberapa warung Jakarta dengan QR code digital untuk memudahkan proses transaksi. Sebab banyak warga mulai meninggalkan uang cash sebagai alat transaksi.
“Curhatan kedua, kalau [bisa] warung-warung disediakan QR code karena kami generasi yang jarang bawa cash. Nanti kita promosikan, kan Jakarta mau jadi kota digital, maka pembayaran di warung pun nanti kita promosikan untuk QR code digital juga gitu,” tandasnya.
ADVERTISEMENT