Ridwan Kamil soal Survei Poltracking: Hasil Bagus, Jangan Lengah!

25 Oktober 2024 16:53 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil menghadiri Event USS Jakarta 2024, di Balai Sidang JCC, Jakarta Pusat, Jumat (25/10/2024). Foto: Alya Zahra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil menghadiri Event USS Jakarta 2024, di Balai Sidang JCC, Jakarta Pusat, Jumat (25/10/2024). Foto: Alya Zahra/kumparan
ADVERTISEMENT
Poltracking Indonesia merilis survei terbaru terkait Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta. Dari hasil survei terbaru, Pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) menduduki peringkat teratas dengan perolehan suara sebesar 51,6%.
ADVERTISEMENT
Menanggapi hasil survei tersebut, Ridwan Kamil mengatakan tidak akan lengah dan tetap bekerja hingga akhir kampanye. Mantan Gubernur Jawa Barat tersebut juga akan terus melakukan evaluasi dari berbagai hasil survei yang ada.
“Gini Mas, kalau surveinya bagus, jawabannya satu, teruslah bekerja sampai akhir waktu, jangan lengah. Kalau hasilnya kurang bagus, seperti versi LSI, jawabannya juga sama, teruslah bekerja sampai akhir waktu,” kata Ridwan Kamil kepada wartawan, di Jakarta Convention Center (JCC), Jumat (25/10).
“[Jadi] yang kita butuhkan adalah terus berevaluasi, karena di balik survei itu ada data-data kan, kuat di mana, kalah di mana, isu apa, jadi survei itu bukan selalu sebagai penentu takdir,” sambungnya.
Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil menunjukan baju sepak bola Tim Persija Jakarta di Event USS, Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, Jumat (25/10/2024). Foto: Alya Zahra/kumparan
Ridwan Kamil turut menceritakan pengalamannya yang pernah mendapatkan hasil survei sebesar 6% ketika mencalonkan diri sebagai Wali Kota Bandung. Dalam waktu dua bulan, kata Ridwan Kamil, hasil tersebut meningkat tajam hingga 45%.
ADVERTISEMENT
“Dulu saya survei cuma 6%, waktu [mencalonkan diri jadi] Wali Kota Bandung, dalam dua bulan jadi 45%, ada yang tinggi jadi rendah, [begitupula sebaliknya],” ungkap Ridwan Kamil.
Survei Poltracking soal Pilgub Jakarta. Foto: Youtube/ Poltracking Indonesia
Bagi Ridwan Kamil, survei tidak selalu menjadi sebuah penentu dari hasil pemilihan suara. Melainkan, sebuah gambaran atas kinerja yang perlu dievaluasi dan juga dipertahankan.
“Jadi poinnya bagi kami, survei itu bukan patokan, lebih untuk membaca mood hari ini, dan menjadi evaluasi, baik yang tercermin lewat 50 persen, seperti Poltracking, Alhamdulillah, ataupun yang kurang-kurang menjadi evaluasi, tapi Alhamdulillah kalau yang versi poltracking, apresiasi debat bagus, apresiasi terhadap kepemimpinan kami bagus, mudah-mudahan sih bisa lebih tinggi lagi ya,“ ujarnya.