Ridwan Kamil Tanggapi Survei Charta Politika: Kita Mah yang Penting 50%+1

Cagub Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil (RK) menghadiri acara rapat paripurna dengan agenda pelantikan pimpinan definitif periode 2024-2029, Jumat (4/10) di Ruang Sidang Paripurna DPRD DKI, Jakarta Pusat. Foto: Zamachsyari/kumparan

Cagub Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil (RK) menanggapi hasil survei Charta Politika yang menunjukkan elektabilitas pasangan nomor urut 1 berada di angka 48,3%.

RK menuturkan jika dalam survei dihilangkan undecided voters atau pemilih yang belum menentukan pilihannya, ia yakin pasangan tersebut dapat tembus melebihi angka 50%.

"Sama aja, kalau survei itu kalau dihilangkan undecided-nya dan diratakan kepada pasangan secara proporsional, pasangan RIDO sudah tembus 50 persen, sesuai target, kan yang kita mah yang penting 50 persen +1," kata Ridwan Kamil di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat (4/10).

Survei Elektabilitas Charta Politica Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Foto: Charta Politika

Survei Charta Politika menunjukkan pemilih Ridwan Kamil-Suswono didominasi oleh kalangan menengah ke atas. Sementara kalangan menengah ke bawah mendukung pasangan Pramono-Rano.

Untuk mengatasi hal tersebut, Ridwan Kamil menjelaskan pihaknya akan lebih melakukan banyak blusukan untuk bertemu dengan warga.

"Ya perbanyak blusukan, perbanyak ketemu ibu-ibu masih ada 6 minggu survei itu untuk pembaca hari ini jadi dengan ada survei kita tahu mana kurang mana ," ucap dia.

Survei Elektabilitas Charta Politica Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Foto: Charta Politika

Charta Politika merilis survei untuk Pilgub Jakarta. Hasilnya, Ridwan Kamil-Suswono masih teratas elektabilitasnya.

"Pasangan Ridwan Kamil-Suswono mendapatkan 48,3%, lalu Dharma Pongrekun-Kun Wardana 5,6%, dan Pramono-Rano 36,5%," kata Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya, dikutip Jumat (4/10).

"Untuk responden yang tidak menjawab ada 9,7%," tambah dia.

Survei ini dilakukan pada 1.200 responden, dengan margin error 2,83%. Survei dilakukan pada 19-24 September 2024 dengan metode multistage random sampling dan wawancara tatap muka.