Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Rimbani, Gajah Sumatera di TN Tesso Nilo, Mati Akibat Infeksi Pencernaan
5 Januari 2025 21:01 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Seekor gajah sumatera (elephas maximus sumatrensis) bernama Rimbani mati di Balai Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN), Riau, pada 12 November 2024. Gajah tersebut mati akibat infeksi pencernaan.
ADVERTISEMENT
"Berdasarkan hasil laboratorium dari sampel organ dan feses pada bulan Desember 2024, kematian gajah Rimbani diakibatkan oleh infeksi pencernaan," demikian keterangan Balai Taman Nasional Tesso Nilo, dikutip Minggu (5/1).
Taman Nasional Tesso Nilo mengungkapkan, Rimbani merupakan seekor gajah berjenis kelamin betina yang lahir pada 1 Juni 2016. Ia mati di usia 8 tahun 5 bulan. Rimbani merupakan hasil perkawinan antara gajah Lisa dengan gajah liar.
Sehari sebelum ditemukan mati atau 11 November 2024, Rimbani masih dalam kondisi sehat dan tak menunjukkan gejala sakit.
Keesokan harinya, seorang pawang gajah alias mahout menemukan Rimbani dalam posisi duduk yang tidak wajar. Pemeriksaan lebih dalam pun dilakukan.
"Pada mulut gajah menunjukkan lidah yang sudah berwarna kebiruan, sementara dari anusnya terlihat lendir bercampur bercak merah," tulis Balai Taman Nasional Tesso Nilo.
ADVERTISEMENT
Pawang gajah tersebut lantas melaporkan temuannya ke atasannya. Dokter hewan pun langsung terjun untuk memeriksa kondisi gajah tersebut.
Dokter hewan itu lalu memberikan penanganan darurat berupa pemberian cairan infus dan vitamin kepada Rimbani. Namun nahas, nyawa Rimbani tak tertolong.
"Kematian Gajah Rimbani menjadi pukulan berat dan kesedihan mendalam bagi Taman Nasional Tesso Nilo. Dengan kematian Gajah Rimbani, saat ini jumlah gajah binaan Elephants Flying Squad Taman Nasional Tesso Nilo berkurang satu menjadi 8 ekor," tutup keterangan tersebut.
Live Update
PSSI resmi mengumumkan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru timnas Indonesia, Rabu (8/1). Pelatih asal Belanda ini akan menjalani kontrak selama dua tahun, mulai 2025 hingga 2027, dengan opsi perpanjangan kontrak. Kluivert hadir menggantikan STY.
Updated 8 Januari 2025, 16:07 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini