RK ke Pengadegan, Dengarkan Curhat Warga hingga Temui Lansia Sebatang Kara

Cagub Jakarta, Ridwan Kamil, melakukan kegiatan blusukan di Pengadegan, Jakarta Selatan, Rabu (30/10/2024). Foto: Dok. Tim Media Ridwan Kamil

Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil, terus blusukan ke sejumlah daerah di Jakarta. Kali ini, Mantan Gubernur Jabar tersebut menyambangi daerah Pengadegan, Jakarta Selatan, pada Rabu (30/10).

Kedatangan Ridwan Kamil disambut antusiasme warga yang telah menanti kehadirannya. Beberapa warga bahkan berebut untuk mengajak swafoto bersama dan bersalaman dengannya.

Selama berkunjung, beberapa warga menyampaikan aspirasi kepada Ridwan Kamil. Salah satunya, Ketua RW 01, Ardi, yang mengatakan wilayah yang dipimpinnya rentan terkena banjir.

Ardi berharap gubernur masa mendatang dapat melanjutkan normalisasi sungai untuk mengurangi banjir di wilayahnya.

"Di sini juga ada kampung hidroponik, tapi sekarang sudah terbengkalai karena kurang perhatian dari pemerintah. Saya berharap Kang Emil bisa mengembangkannya kembali jika terpilih menjadi Gubernur Jakarta," ucap Ardi.

Sementara Suryani, Koordinator Dasa Wisma RW 01, meminta Ridwan Kamil untuk memperbaiki aplikasi Carik Jakarta karena sering berjalan lambat. Sebab, klaim dia, aplikasi ini hanya lancar digunakan saat malam hingga menjelang pagi.

"Setiap ada pekerjaan dasa wisma, aplikasinya lemot padahal kami dikasih waktu 2 hari untuk melaporkan. Kader dasa wisma sering mengerjakan dari jam 12 malam sampai subuh. Kami sering kali dicurigai suami karena sering main HP malam-malam. Kami juga minta honor dinaikkan, Pak, karena pekerjaan kita tidak gampang," keluh Suryani.

Menjawab keluhan warga tersebut, Ridwan Kamil mengaku akan memberikan dana sebesar Rp 200 juta per tahun buat RW memperbaiki kampungnya.

"Kami juga akan menaikkan kesejahteraan LMK, dasa wisma, kader posyandu, selain akan memberikan dana kehormatan buat RT dan RW selain akan menaikkan dana operasional buat RT dan RW. Ini sebagai bentuk rasa terima kasih saya kepada LMK, dasa wisma, dan kader Posyandu," tegasnya.

Selepas melakukan paparan dan menyerap aspirasi warga, Ridwan Kamil menyempatkan diri untuk menyambangi wanita berusia 80 tahun lebih yang sudah tinggal sebatang kara bernama Ibu Hindun sebelum meninggalkan lokasi blusukan.

Sambil menyalami Ibu Hindun, Ridwan Kamil meminta didoakan agar diberikan kemudahan dalam hidup dan bisa menjadi pemimpin Jakarta.