Rocky Gerung Tak Pernah Hina Marga Laoly, Tuntut Yasonna Minta Maaf

Menkumham Yasonna H. Laoly berpidato setelah penandatanganan Perjanjian Ekstradisi antara Republik Indonesia dengan Federasi Rusia di Nusa Dua, Badung, Bali, Jumat (31/3/2023). Foto: Sonny Tumbelaka/AFP

Rocky Gerung menuntut Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly untuk meminta maaf usai menudingnya menghina marga Laoly.

Sebab, Rocky mengaku tak pernah memiliki akun Twitter @Rockygerungfansclub2019 yang dituduh telah menghina marga Laoly.

"Ya Pak Laoly kan sebar hoaks dan dia belum minta maaf ke saya, dia sebar hoaks," kata Rocky di Bareskrim Polri, Rabu (6/9).

Terlebih, sebagai Menkumham, Rocky memandang mestinya Yasonna punya peralatan untuk membuktikan akun yang dituduhkan telah menghina marga Laoly itu.

"Pak Laoly punya semua peralatan untuk melihat itu akun Twitter gua apa bukan, itu. Dan dia nyebar itu bahwa itu gua yang menyebarin, menghina dia," ucap dia.

"Jadi dia mesti maaf ke saya, you tanya sama Laoly itu, kenapa dia enggak minta maaf sebar hoaks. Sebar hoaks loh itu," lanjutnya.

Rocky Gerung penuhi panggilan Bareskrim Polri, Jakarta, Rabu (6/9/2023). Foto: Jonathan Devin/kumparan

Menkumham Yasonna Laoly sebelumnya mengungkit perkara Rocky dengan marga Laoly. Ia mengeklaim dirinya sempat dikritik secara personal oleh Rocky Gerung tahun 2020 lalu. Kritik tersebut menyinggung harkat dan martabatnya sebagai individu.

"Saya sendiri, saya sampaikan di muka publik ini, saya sendiri dituduh yang bersangkutan dalam Twitternya tahun 2020, dia bilang saya punya anjing namanya Laoly," katanya dalam sosialisasi UU KUHP Baru di Trans Resort Bali, Kabupaten Badung, Bali, Rabu,(9/8).

"Karena buat saya sebagai penyerangan harkat martabat sebagai individu dipersamakan dengan anjing, god, serius. Betul-betul sesuatu yang sangat menghinakan harkat martabat. Saya tidak terima, saya akan kejar supaya didengar," katanya.