Rumah Tahanan Imigran di Meksiko Terbakar, 40 Orang Tewas dan 28 Luka

29 Maret 2023 6:33 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi kebakaran. Foto: ANTARA FOTO/Amrizal
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kebakaran. Foto: ANTARA FOTO/Amrizal
ADVERTISEMENT
Pusat penahanan imigran di Meksiko terbakar pada Selasa (28/3). Diperkirakan sekitar 40 orang imigran dari Amerika Tengah dan Selatan tewas dalam peristiwa itu.
ADVERTISEMENT
Presiden Meksiko, Andres Manuel Lopez Obrador, mengatakan pihak berwenang menerima laporan kebakaran sekitar pukul 21.30 waktu setempat.
Kebakaran dipicu akibat protes para imigran di dalam pusat penahanan. Mereka protes karena tahu akan dideportasi.
"Mereka tidak berpikir itu akan menyebabkan tragedi yang mengerikan ini," kata Lopez Obrador dikutip dari Reuters.
Kebakaran ini merupakan salah satu kejadian yang paling mematikan di Meksiko dalam beberapa tahun terkahir.
28 korban tewas merupakan orang Guatemala. Kemudian 13 orang merupakan penduduk Honduras.
Seorang saksi di tempat kejadian mengatakan, dirinya melihat mayat-mayat tergeletak di tanah. Kobaran api sudah dipadamkan.
Selain menyebabkan 40 orang tewas, 28 imigran terluka dalam kejadian itu dan sudah dirawat di rumah sakit. Seluruh korban tewas dan luka merupakan laki-laki.
ADVERTISEMENT