Rusia Evakuasi Puluhan Ribu Orang Imbas Serangan Ukraina di Kursk

11 Agustus 2024 2:58 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga menghadiri pameran kendaraan militer Rusia yang hancur di jalan utama Khreshchatyk sebagai bagian dari perayaan Hari Kemerdekaan Ukraina yang akan datang, di tengah invasi Rusia, di Kyiv tengah, Ukraina 21 Agustus 2023. Foto: REUTERS/Gleb Garanich
zoom-in-whitePerbesar
Warga menghadiri pameran kendaraan militer Rusia yang hancur di jalan utama Khreshchatyk sebagai bagian dari perayaan Hari Kemerdekaan Ukraina yang akan datang, di tengah invasi Rusia, di Kyiv tengah, Ukraina 21 Agustus 2023. Foto: REUTERS/Gleb Garanich
ADVERTISEMENT
Rusia telah mengevakuasi puluhan ribu warganya dari wilayah perbatasan imbas serangan besar Ukraina. Pihak Rusia juga menyebut pertempuran di wilayahnya akan membahayakan wilayah pembangkit listrik tenaga nuklir.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari AFP, pasukan Ukraina menyerbu wilayah Kursk di barat Rusia pada Selasa lalu dalam serangan mendadak. Ini disebut sebagai serangan lintas batas terbesar dan tersukses yang dilakukan Kiev dalam perang dua tahun terakhir.
Pasukan Ukraina telah maju beberapa kilometer dan tentara Rusia telah mengerahkan pasukan cadangan dan peralatan tambahan – meskipun tidak ada pihak yang memberikan rincian pasti mengenai kekuatan yang mereka kerahkan.
Kiev belum secara terbuka mengkonfirmasi bahwa mereka berada di balik serangan tersebut.
Terkait serangan itu, badan nuklir Rusia pada hari Sabtu memperingatkan adanya ancaman langsung terhadap pembangkit listrik tenaga nuklir di Kursk.
Pejabat setempat merinci skala evakuasi warga sipil dari kota-kota dan desa-desa yang dekat dengan zona pertempuran.
ADVERTISEMENT
“Lebih dari 76.000 orang telah direlokasi sementara ke tempat-tempat yang aman,” demikian keterangan kantor berita TASS yang dikelola pemerintah mengutip pernyataan seorang pejabat di regional emergency situations ministry Rusia pada konferensi pers Sabtu (10/8).
Bantuan darurat telah diangkut ke daerah perbatasan dan kereta tambahan ke ibu kota Moskow telah dikerahkan untuk orang-orang yang dievakuasi dari pertempuran.
“Perang telah menimpa kita,” kata seorang wanita kepada AFP setelah tiba di stasiun kereta api Moskow pada hari Jumat, dan menolak menyebutkan namanya.
Tentara Rusia pada hari Sabtu mengkonfirmasi bahwa mereka masih melawan serangan Ukraina untuk hari kelima.
Pihak Kiev disebut melintasi perbatasan ke Rusia dengan sekitar 1.000 tentara, sekitar 20 kendaraan lapis baja, dan 11 tank.
ADVERTISEMENT