Rusia Klaim Perluas Penguasaan Wilayah di Donetsk, Ukraina

28 Juli 2024 2:35 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Prajurit Ukraina dari brigade mekanik terpisah ke-93 mengenakan pakaian ghillie selama pelatihan di dekat garis depan di wilayah Donetsk, pada Senin (25/12/2023). Foto: Thomas Peter/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Prajurit Ukraina dari brigade mekanik terpisah ke-93 mengenakan pakaian ghillie selama pelatihan di dekat garis depan di wilayah Donetsk, pada Senin (25/12/2023). Foto: Thomas Peter/REUTERS
ADVERTISEMENT
Pihak Rusia mengeklaim telah merebut desa lain di wilayah Donetsk, Ukraina timur, di tengah pertempuran sengit, ketika pasukannya merangsek maju menuju kota Pokrovsk.
ADVERTISEMENT
Kementerian pertahanan Rusia mengatakan pasukan mereka merebut Desa Lozuvatske, sekitar 24 kilometer timur Pokrovsk dan dekat kota kecil Ocheretnye.
Ukraina belum mengkonfirmasi kabar bahwa desa tersebut kini dikuasai Rusia.
Kementerian Pertahanan Kiev hanya mengatakan pada Sabtu pagi pasukannya telah menghentikan 37 serangan Rusia di wilayah Pokrovsk.
Pertempuran paling sengit terjadi di dekat desa Novooleksandrivka, kata pihak Ukraina. Desa ini berjarak sekitar dua kilometer dari Lozuvatske yang juga diklaim oleh Rusia.
Pada hari Sabtu, pemboman udara Rusia di wilayah Donetsk menghantam kota Myrnograd dekat Pokrovsk dan kota Kurakhove lebih jauh ke selatan.
Setidaknya lima orang terluka termasuk seorang anak berusia 11 tahun yang berada di halaman sebuah rumah pribadi, kata jaksa wilayah.
ADVERTISEMENT
Kepala pemerintahan daerah Donetsk Vadym Filashkin mengunggah gambar-gambar setelah kejadian tersebut, termasuk sebuah blok apartemen dengan jendela-jendela pecah dan puing-puing berserakan di jalan.
“Tidak ada satu hari pun yang berlalu tanpa penembakan Rusia. Lindungi diri Anda – evakuasi!” kata dia mengimbau warga.