Rusia Umumkan Kemenangan Pemerintah Suriah di Douma

Tentara Suriah memberi tanda kemenangan dekat sebuah tank di Sukkari, Aleppo timur. (Foto: SANA via AP)

Militer Russia mengumumkan pemerintah Suriah berhasil memegang kendali penuh atas Douma. Hal tersebut diumumkan setelah selama sepekan terakhir pemberontak bersenjata yang menguasai kota di pinggiran Damaskus itu diserang dengan senjara kimia oleh rezim Bashar al-Assad.

Dilansir Time, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan situasi di Douma sudah normal. Selain itu, Rusia akan mengerahkan pasukan militer ke Douma untuk menjamin ketentuan hukum dan ketertiban di sana.

Tercatat, Kota Douma dan daerah timur Ghouta telah memberikan perlawanan kuat selama perang sipil di Suriah yang sudah memasuki tahun ke delapan.

Ilustrasi senjata kimia (Foto: Reuters/Issei Kato)

Dalam laporan The Moscow Times, Kepala Pusat Rekonsiliasi Rusia untuk Suriah, Mayjen Yury Yevtushenko mengatakan keberhasilan mendapatan kontrol penuh atas Douma adalah sebuah kemenangan.

"Sebuah peristiwa penting dalam sejarah Republik Arab Suriah terjadi hari ini. Bendera negara dikibarkan di sebuah bangunan di Kota Douma. Pemerintah mengumumkan kendali atas Douma sekaligus Ghouta Timur," kata Yury Yevtushenko, Kamis (12/4).

Walaupun menang, Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan telah mempersiapkan serangan untuk melawan pemerintah Suriah yang menggunakan senjata kimia saat menyerang Douma.

Pesan tersebut disampaikan oleh Trump melalui akun Twitternya, Rabu (11/4). Trump memperingatkan Rusia untuk bersiap menghadapi serangan rudal AS ke Suriah.