Saat Anak di Bawah Umur Kubur Gadis 14 Tahun di Tanah Datar

19 Maret 2023 8:38 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lokasi penemuan mayat perempuan di belakang salah satu rumah warga di Nagari (Desa) Singgalang, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Lokasi penemuan mayat perempuan di belakang salah satu rumah warga di Nagari (Desa) Singgalang, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sesosok mayat ditemukan di belakang rumah warga di Nagari Singgalang, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Kejadian ini membuat warga sekitar geger.
ADVERTISEMENT
Mayat tersebut dalam keadaan terkubur ketika ditemukan. Belum diketahui identitas mayat ini, apakah laki-laki atau perempuan.
Kasus itu langsung diusut Polres Padang Panjang, meskipun lokasi kejadian berada di Kabupaten Tanah Datar.
Kapolres Padang Panjang, AKBP Donny Bramanto. Foto: Dok. Istimewa
Kapolres Padang Panjang, AKBP Donny Bramanto, membenarkan penemuan mayat tersebut. Personelnya sampai saat ini masih melakukan penyelidikan.
"Iya, ada penemuan mayat, sementara sedang kita dalami," kata Donny.
Donny belum merinci secara detail kronologi dan kondisi mayat saat ditemukan.
Namun dari narasi yang beredar di media sosial, mayat dilaporkan dikubur dengan galian tanah yang tidak terlalu dalam. Belum jelas apakah mayat itu merupakan korban pembunuhan.
Sementara dari video yang beredar, terlihat lokasi galian tanah yang tidak begitu besar tersebut berada di belakang rumah. Warga sekitar sempat berkerumun di tempat kejadian saat kasus ini mencuat karena penasaran.
Garis polisi terpasang di lokasi penemuan mayat perempuan di belakang salah satu rumah warga di Nagari (Desa) Singgalang, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Foto: Dok. Istimewa

Ternyata Gadis 14 Tahun

ADVERTISEMENT
Mayat misterius itu ternyata seorang gadis berusia 14 tahun.
Wali Nagari (Kepala Desa) Singgalang, Seri Mesra, mengatakan mayat dikubur hanya dengan ukuran 2x1 meter. Kondisi mayat saat ditemukan tidak dibalut kain.
"Kondisi mayat tidak dibungkus (kain). Saya tidak melihat betul secara pasti. Tapi kondisi cukup memprihatinkan," kata Seri.
"Mayat dikubur hanya kedalaman sekitar 40 sentimeter, tidak terlalu dalam. Mayat masih bisa dikenali," sambungnya.
Seri mengungkapkan, terungkapnya adanya mayat dikubur berawal dari pemilik rumah sedang membersihkan halaman. Rumah telah lama ditinggal pemilik sekitar 8 bulan.

Pacar Korban Ditangkap

Polisi menangkap terduga pelaku pembunuhan gadis 14 tahun yang mayatnya dikubur di dapur rumah warga di Nagari (Desa) Singgalang, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.
ADVERTISEMENT
Terduga pelaku diketahui anak yang berhadapan dengan hukum atau masih di bawah umur berinisial AJ (17). Ia tak lain ialah merupakan kekasih korban.
"Dari hasil interogasi dan penyelidikan di lapangan, kami mengamankan pelaku di salah satu tempat kuliner di Kota Padang Panjang," ujar Kapolres Padang Panjang, AKBP Donny Bramanto.
Donny menyebutkan karena pelaku masih di bawah umur, pihaknya akan melakukan penanganan khusus dalam kasus ini.
Anak berhadapan dengan hukum ini kini telah diamankan di Polres Padang Panjang. "Langsung ditahan," ujar Donny.
Garis polisi terpasang di lokasi penemuan mayat perempuan di belakang salah satu rumah warga di Nagari (Desa) Singgalang, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Foto: Dok. Istimewa

Motif Pelaku Bunuh Gadis Berusia 14 Tahun di Tanah Datar

Motif pembunuhan terhadap gadis 14 tahun di Singgalang, Kecamatan X Koto, Tanah Datar, Sumatera Barat mulai terungkap. Korban diduga dihabisi nyawanya oleh sang kekasih.
"Motif sementara bahwa pelaku merasa takut korban hamil. Sehingga pelaku menghilangkan nyawa dari korban," kata Kapolres Padang Panjang AKBP Donny Bramanto dalam keterangannya.
ADVERTISEMENT
Dony menyebut, motif tersebut terungkap berkat keterangan pelaku dari hasil pemeriksaan sementara. Pelaku telah ditangkap pihak kepolisian di salah satu tempat kuliner di Kota Padang Panjang.
"Berdasarkan pengakuan pelaku, bahwa peristiwa (pembunuhan) itu terjadi Februari awal," kata Donny.
Ia mengungkapkan, pelaku membunuh korban dengan cara membekap mengenakan bantal. Selanjutnya, korban juga dipukul di bagian kepala.
"Lihat korban tidak bergerak, pelaku memukul bagian kepala sebelah kiri dengan mengunakan alu (kayu untuk menumbuk beras)," ujarnya.