Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
15 Ramadhan 1446 HSabtu, 15 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Saat Megawati dan Elite PDIP Menyanyi 'One For All' Sambil Salam Metal
25 Februari 2018 15:42 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
ADVERTISEMENT
Ada pemandangan menarik yang menyita perhatian saat penutupan Rakernas PDIP di Grand Ina Sanur, Bali, Minggu (25/2). Ketua Umum Megawati Soekarnoputri yang menutup rakernas bernyanyi bersama elite PDIP lain.
ADVERTISEMENT
Mula-mula, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyerukan kepada seluruh kader untuk menyanyikan lagu 'One for All' dengan mengangkat tangan dan menyimbolkan angka 3 jari 'salam metal'. Angka 3 merujuk pada nomor urut PDIP.
"Ayo semuanya kita berdiri dan menyanyikan lagu One for All. Metal!" kata Hasto.
Seketika, Mega pun bersama pengurus lain termasuk dua anaknya di meja pimpinan rapat, Puan Maharani dan Prananda Prabowo, ikut bernyanyi. Sesekali bahkan Mega terlihat menggerakkan badan dan kepalanya. Bibirnya tampak mengikuti lirik musik.
Mega sesekali melihat ke arah para kadernya yang secara tak langsung bertatapan dengan para wartawan. Mega terlihat senang dan ikut tersenyum.
Lagu One for All adalah karya band Rodinda Group yang dipimpin putra Megawati, Prananda. Petikan lirik lagu itu adalah "Seribu Masalah yang silih berganti datang bukan menjadi rintangan. Jika kita selalu menghadapi semua bersama, pastikan kita satu. One for All and All for One, Kita kan slalu hadapi semua bersama. One for all and all for one, sebab kita semua satu kesatuan."
ADVERTISEMENT
Lagu ini diperkenalkan pada tahun 2016.
Dalam Rakernas, PDIP telah mengumumkan secara dadakan Joko Widodo kembali bertarung di kontestasi Pilpres 2019 mendatang. Soal cawapres masih ditimang dan akan diputuskan Megawati.