Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Saat Prabowo Pamer Strategi Makan Siang Gratis di G20
19 November 2024 15:13 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Presiden Prabowo memamerkan program makan siang gratis di rangkaian KTT G20 di Brasil, Senin (18/9). Dia mengatakan, makan siang gratis bertujuan untuk memaksimalkan manfaat pendidikan demi keluar dari kemiskinan dan kelaparan.
ADVERTISEMENT
Di depan anggota G20 Prabowo mengatakan, kelaparan dan kemiskinan sebagai masalah yang dihadapi Indonesia.
"Kami masih memiliki persentase yang cukup besar dari penduduk yang berada di bawah garis kemiskinan. Selain itu, 25 persen anak-anak kami mengalami kelaparan setiap hari," kata Prabowo seperti dikutip dari saluran YouTube Sekretariat Presiden.
"Saya terpilih dengan membawa isu kemiskinan dan kelaparan, oleh karena itu saya sangat senang dapat terlibat dalam KTT G20 ini. Bagi negara seperti Indonesia, mengatasi kemiskinan dan kelaparan adalah masalah kepentingan nasional yang sangat vital," sambung dia.
Prabowo menambahkan, pemerintahannya mengalokasikan anggaran besar untuk pendidikan. Sebab, Prabowo yakin pendidikan adalah jalan keluar kemiskinan.
"Pendidikan dapat memberikan kehidupan yang lebih baik bagi rakyat kami," tutur dia.
ADVERTISEMENT
"Penyediaan makanan gratis untuk anak-anak adalah bagian penting dari strategi kami. Ini juga merupakan bagian dari pemberdayaan generasi muda kami agar dapat meraih manfaat dari pendidikan," kata Prabowo.
Ia kemudian menjelaskan seperti apa tujuan Indonesia dalam lima tahun ke depan. Salah satunya bisa membantu dunia mengatasi kemiskinan dan kelaparan.
"Terkait kelaparan, kami sangat optimis bahwa kami dapat mengatasinya di Indonesia. Saya berencana untuk mengatasi kekurangan pangan dalam 3 tahun, menjadi swasembada dalam 4 tahun, dan dalam 5 tahun kami yakin dapat berkontribusi pada aliansi global melawan kemiskinan dan kelaparan," tegas dia.