Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Maling yang mencuri di rumah Jaksa KPK berinisial FAN di Jalan Arjuna, Wirobrajan, Kota Yogyakarta diduga beraksi menggunakan sepeda motor. Siapa dan berapa jumlah maling masih diidentifikasi polisi.
ADVERTISEMENT
"Diduga pelaku menggunakan kendaraan roda dua. Dan kami masih mendalami terkait berdasarkan CCTV sekitar lokasi," kata Kasat Reskrim Polresta Yogyakarta AKP Archye Nevada di Polresta Yogyakarta, Selasa (27/12).
Selain laptop, ponsel hingga DVR CCTV rumah FAN juga dicuri. Sehingga rekaman CCTV rumah FAN hilang. Polisi mencoba identifikasi pelaku dengan memanfaatkan CCTV lain jalan dan rumah sekitar.
"DVR (CCTV rumah FAN) diambil terduga pelaku, jadi kami berdasarkan CCTV di sekitar lokasi," katanya.
FAN Sedang Makan Soto
Archye menjelaskan saat pencurian terjadi FAN dan keluarganya tengah makan Soto Kadipiro. Saat itu, FAN dan keluarga hendak ke Wonogiri, Jawa Tengah untuk mudik selama satu hari.
"Korban rencananya mau pulang kampung ke daerah Wonogiri. Makan Soto Kadipiro dulu baru mau ke Wonogiri. Belum sampai Wonogiri dikabari (rumah kemalingan)," katanya.
ADVERTISEMENT
Sejumlah saksi telah dimintai keterangan polisi, seperti rekan istri FAN yang hendak mengantar paket ke rumah dan mendapati rumah FAN sudah terbuka. Lalu beberapa tetangga, serta korban juga dimintai keterangan.
Posisi Laptop dan Hard Disk di Kamar
Laptop dan hard disk yang dicuri berada di dalam tas yang ditaruh FAN di kamar. Sementara DVR CCTV dan ponsel Xiaomi berada di kamar sebelah. Ponsel berada di meja.
Kotak jam juga diacak-acak maling, padahal kotak jam tersebut kosong.
"Kotak jam berserakan. Jam tangannya kebetulan kosong," katanya.
Soal apakah pencurian ini terkait kasus yang ditangani FAN sebagai seorang Jaksa KPK, polisi tak mau berasumsi. "Jadi kami tidak bisa berasumsi intinya kami masih mendalami proses penyelidikan terkait perkara tersebut," katanya.
ADVERTISEMENT
Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Idham Mahdi mengatakan anggota terus berusaha mengidentifikasi pelaku. Semua CCTV yang ada di sekitar lokasi akan dimaksimalkan.
"Ini dalam pengejaran nanti kalau ada pengungkapan akan kita rilis kembali," kata Idham.