Saat TransJakarta 'Bertarung' di Jalurnya, Mau Cepat Malah Terhambat

17 April 2025 19:23 WIB
Ā·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penampakan motor dan mobil yang masuk jalur bus Transjakarta di depan Halte Ciliwung Arah Timur, Kamis (17/4/2025). Foto: Thomas Bosco/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Penampakan motor dan mobil yang masuk jalur bus Transjakarta di depan Halte Ciliwung Arah Timur, Kamis (17/4/2025). Foto: Thomas Bosco/kumparan
ADVERTISEMENT
Penumpang di dalam bus TransJakarta tiba-tiba tersentak saat sopir menginjak rem tiba-tiba. Hal ini berkali-kali terjadi sepanjang perjalanan bus yang kumparan tumpangi dari Halte Senayan Bank DKI menuju Halte Cawang Sentral, Kamis (17/4) pukul 16.53 WIB.
ADVERTISEMENT
Selama perjalanan, bus melewati kombinasi jalur: sebagian eksklusif untuk bus Transjakarta dengan pembatas fisik, sebagian lain hanya bergaris merah dan menyatu dengan kendaraan umum.
Di jalur berpembatas—seperti sekitar Halte Widya Chandra, Pancoran Timur, dan Tebet Eco Park—bus bisa melaju bebas hambatan. Tapi ketika masuk area tanpa pembatas, situasinya berubah drastis.
Suasana naik bus Transjakarta dari Senayan menuju Cawang saat jam pulang kantor, Kamis (17/4/2025). Foto: Thomas Bosco/kumparan
Menjelang Halte Pancoran Tugu, misalnya. Di titik itu, motor dan mobil seenaknya menyerobot jalur. Beberapa kali sopir bus terpaksa menginjak rem mendadak sambil membunyikan klakson kepada kendaraan yang memotong jalur demi menyalip antrean.
"Iya, itu yang bikin lama. Karena jalur melebur jadi macet. Padahal dari Kuningan bisa cuma 20–30 menit,ā€ ujar Adi, penumpang yang naik dari Halte Simpang Kuningan.
Penampakan motor dan mobil yang masuk jalur bus Transjakarta di depan Halte Ciliwung Arah Timur, Kamis (17/4/2025). Foto: Thomas Bosco/kumparan
Pemandangan paling mencolok muncul selepas Halte Tebet Eco Park. Jalur yang sebelumnya dibatasi oleh separator, dibuka menjelang Halte Ciliwung. Celah itu langsung dimanfaatkan para pengendara 'nakal'—termasuk satu berpelat merah—masuk ke jalur khusus bus tersebut.
ADVERTISEMENT
"Nah, ini enggak boleh. Yang kayak gini melanggar sebenarnya,ā€ ujar Tutty, petugas TransJakarta yang berjaga di Halte Ciliwung, sambil menunjuk barisan kendaraan yang mengekor di belakang bus.
Halte Transjakarta Cawang Sentral di depan UKI, Jakarta Timur, Kamis (17/4/2025). Foto: Thomas Bosco/kumparan
Perjalanan akhirnya berakhir di Halte Cawang UKI pukul 17.58 WIB—55 menit setelah keberangkatan. Padahal, jika jalur bersih, rute ini bisa ditempuh dalam waktu kurang dari 40 menit.