Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Saham Matahari Store Jadi Pemberat Indeks, IHSG Sesi I Melemah
18 September 2017 13:23 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:15 WIB

ADVERTISEMENT
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah menutup perdagangan siang ini. Saham PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) menjadi salah satu pemberat pergerakan indeks siang ini.
ADVERTISEMENT
Pada perdagangan sesi I, Senin (18/9), IHSG ditutup terpangkas 4,299 poin (0,07%) ke 5.868,093. Sementara indeks LQ45 ditutup terkoreksi 0,126 poin (0,1%) ke 976.564.
Tujuh dari 10 indeks sektoral melemah. Pelemahan paling tajam terjadi di sektor industri dasar yang turun 1,02%.
Sebanyak 134 saham naik, 140 saham turun, dan 127 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 170.971 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 4,414 miliar saham senilai Rp 2,879 triliun. Dana asing masuk di pasar reguler tercatat Rp 96,750 miliar. Sementara kapitalisasi pasar mencapai Rp 6.458,283 triliun.
Saham-saham pemberat pergerakan indeks siang ini di antaranya Perusahaan Gas Negara (PGAS) turun 75 poin (4,37%) ke Rp 1.640, Media Nusantara Citra (MNCN) turun 50 poin (3,55%) ke Rp 1.360, Matahari Department Store (LPPF) turun 200 poin (1,96%) ke Rp 10.000, dan Semen Indonesia (SMGR) turun 200 poin (1,93%) ke Rp 10.175.
ADVERTISEMENT

Sementara di pasar valuta asing, dolar Amerika Serikat (AS) melemah terhadap rupiah. Mengutip data perdagangan Reuters, dolar AS siang ini bergerak di Rp 13.240 dibandingkan posisi pembukaan pagi tadi di Rp 13.244.
Berikut kondisi bursa saham Asia siang ini:
- Indeks Nikkei 225 di Jepang naik 102,06 poin (0,52%) ke Rp 19.909,50
- Indeks Hang Seng di Hong Kong naik 312,09 poin (1,12%) ke 28.119,68
- Indeks SSE Composite di China naik 6,14 poin (0,18%) ke 3.359,76
- Indeks Straits Times di Singapura naik 31,41 poin (0,98%) ke 3.240,97