Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Sahroni soal DPR Ditandai 'Sarang Tikus': Enggak Apa-apa, Ini Gedung Rakyat
3 Juli 2023 16:15 WIB
·
waktu baca 2 menitDiperbarui 3 Juli 2023 16:15 WIB
ADVERTISEMENT
Gedung DPR ditandai nama-nama aneh di aplikasi Google Maps. Di antaranya 'Istana Tikus Berdasi', 'Gedung Orang Tidur', 'Gedung Oknum Korupsi Terbesar di Asia', hingga 'Banteng Tidur'.
ADVERTISEMENT
Anggota DPR Fraksi NasDem, Ahmad Sahroni, merespons santai ulah orang mengedit penamaan pada gedung DPR tersebut.
"Enggak apa-apa, ini gedung wakil rakyat, punya rakyat. Rakyat mau namain apa terserah mereka," ucap Sahroni saat dimintai tanggapan, Senin (3/7).
Wakil Ketua Komisi Hukum DPR itu menganggap hal itu sebagai kritikan untuk DPR agar bekerja lebih serius. Meski, dia berharap penamaan DPR harusnya dengan hal yang positif.
"Cuma kan kalau bisa kita kasih nama barang kita yang bagus-bagus, jadi doa. Kalau disumpah serapah yang jelek-jelek, nanti 'vibe' di dalam jadi ikutan jelek," tutur Sahroni.
Lebih jauh, politikus asal Tanjung Priok itu menyebut banyak anggota DPR yang bekerja baik dan jauh dari titel tikus, dan lainnya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, aplikasi Google Maps sebenarnya memang menyediakan fitur siapa pun bisa edit informasi di Google Maps. Seperti nama tempat, lokasi, atau detail lainnya.
Gedung DPR sejak kemarin ditandai dengan penamaan lain yaitu 'Banteng Tidur' dan lainnya.