Said Soal Puan-Prananda Rangkulan: Hanya Ada 1 Faksi di PDIP, Faksi Megawati

31 Juli 2025 12:54 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-circle
more-vertical
Said Soal Puan-Prananda Rangkulan: Hanya Ada 1 Faksi di PDIP, Faksi Megawati
Said menegaskan Puan dan Prananda punya peran masing-masing membesarkan PDIP bersama Megawati.
kumparanNEWS
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri bersama Ketua DPP PDIP, Puan Maharani dan Ketua DPP PDIP Bidang Ekonomi Kreatif, M. Prananda Prabowo saat Bimtek Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) di Denpasar, Bali, Rabu (30/7/2025). Foto: Monang Sinaga/Antara Foto
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri bersama Ketua DPP PDIP, Puan Maharani dan Ketua DPP PDIP Bidang Ekonomi Kreatif, M. Prananda Prabowo saat Bimtek Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) di Denpasar, Bali, Rabu (30/7/2025). Foto: Monang Sinaga/Antara Foto
ADVERTISEMENT
Momen kehangatan tersaji di tengah Bimtek Fraksi PDIP se-Indonesia di Bali. Puan Maharani dan Prananda Prabowo berjalan berangkulan. Ibu mereka yang juga Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri tersenyum lebar sambil berjalan beriringan di samping kedua anaknya.
ADVERTISEMENT
Ketua DPP PDIP Said Abdullah menilai, momen itu sangat menunjukkan keharmonisan. Tak sekadar hubungan kakak-adik, harmoni itu juga representasi dari PDIP.
"PDI Perjuangan solid bukan sekadar slogan. Harmoni beliau berdua sebagai anak biologis dan ideologis Ibu Mega dan PDI Perjuangan," kata Said lewat pesan singkat, Kamis (31/7).
Puan dan Prananda tumbuh di rumah besar PDIP. Keduanya memberi warna dalam perjalanan PDIP.
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menyampaikan pengarahan pada Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi anggota DPR, DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) periode 2024-2029 di Denpasar, Bali, Rabu (30/7/2025). Foto: Monang Sinaga/Antara Foto
"PDI Perjuangan solid di bawah kepemimpinan Ibu Mega. Perbedaan pendapat tidak bisa kita maknai sebagai faksional di dalamnya. Justru itulah wujud dari demokrasi di PDI Perjuangan. Wacana boleh berbeda, tetapi ketika Ibu Ketua Umum memutuskan, kami semua solid mendukung penuh keputusan tersebut," jelas dia.
"Dengan demikian, keberadaan Mbak Puan dan Mas Prananda menopang penuh kepemimpinan Ibu Mega. Beliau berdua hanya berbagi peran dan penugasan politiknya yang ditujukan untuk kebesaran PDI Perjuangan," tutur dia.
ADVERTISEMENT
Momen hangat Megawati, Prananda Prabowo, dan Puan Maharani di Bimtek Nasional PDIP di Bali, Rabu (30/7/2025). Foto: PDIP
Soal Bimtek anggota dewan dari PDIP se-Indonesia, Said mengatakan, Megawati ingin mengingatkan kembali tugas para anggota dewan agar lebih produktif di ranah legislatif.
Para kader juga diharapkan pengetahuan kelegislasian yang mempuni dalam menjelaskan fungsi anggaran, pengawasan dan legislasi. Dengan begitu, PDIP di mana pun, bisa menjadi mitra pemerintah di daerah dan pusat yang produktif dalam menjalankan tugas tugas pembangunan.
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri tiba di lokasi Bimtek anggota dewan dari PDIP se-Indonesia, disambut Prananda Prabowo dan Puan Maharani, Rabu (30/7/2025). Foto: PDIP
"Namun posisi ini jangan dimaknai sebagai fungsi oposisi, seperti juga yang ditegaskan Ibu Mega bahwa sistem ketatanegaraan kita tidak mengenal oposisi, tetapi mitra kerja yang konstruktif bagi pemerintah, baik di pusat dan pemerintah," kata Ketua Banggar DPR itu.
Said mengatakan, Presiden Prabowo juga menyambut baik posisi PDIP sebagai mitra strategis yang konstruktif dan disebut sebagai saudara politik. Gerindra dan PDIP juga terus menjaga hubungan baik.
ADVERTISEMENT