Salat Minta Hujan Digelar di Seantero Arab Saudi, Termasuk di Masjidil Haram
ADVERTISEMENT
Masjid-masjid di Arab Saudi mengadakan salat minta hujan (Istisqa) pada Kamis (19/11). Salat juga diadakan di masjid terbesar nomor satu dan dua di dunia, yaitu Masjidil Haram dan Masjid Nabawi.
ADVERTISEMENT
Salat di Masjidil Haram diikuti oleh para jemaah umrah maupun jemaah salat non-umrah. Salat dilakukan 15 menit setelah terbitnya Sang Surya atau menjelang pukul 07.00 Waktu Arab Saudi atau menjelang pukul 11.00 WIB.
Salat minta hujan ini merupakan perintah Raja Salman pada Selasa lalu untuk dilaksanakan di seluruh Arab Saudi hari ini. Salat Istisqa merupakan tuntunan Nabi Muhammad SAW untuk meminta turunnya hujan akibat kemarau berkepanjangan.
“Raja Salman meminta masyarakat untuk berdoa kepada Allah untuk bertobat, memohon ampunan, dan belas kasih,” demikian pernyataan yang dikeluarkan Kerajaan seperti dikutip dari Saudi Gazette.
Salat Istisqa dilaksanakan sebanyak dua rakaat. Rakaat pertama terdiri dari 7 takbir, rakaat kedua 5 takbir. Setelah salat, terdapat khotbah singkat.
ADVERTISEMENT
Imam dan khatib di Masjidil Haram adalah Syeikh Abdullah Awad Al Juhany dan di Masjid Nabawi adalah Syeikh Abdul Bari Al Thubaithy.
Ibadah diakhiri dengan jemaah berdiri dan memindahkan posisi selendang atau surban atau abaya (baju luar) lalu mengangkat tangan tinggi dan berdoa untuk meminta hujan.
Hadir dalam salat Istisqa di Masjidil Haram adalah kepala badan pengelola dua masjid suci, Syeikh As-Sudais, dan Gubernur Makkah Pangeran Khaled Al-Faisal.