Sandi: Air di Laguna Phuket Lebih Hijau Dibandingkan Danau Sunter

Sandi di balai kota (Foto: Moh Fajri/kumparan)

Pemprov DKI Jakarta terus mengebut persiapan pelaksanaan Festival Danau Sunter yang akan digelar pada 25 Februari yang akan datang. Festival Danau Sunter merupakan jawaban Pemprov DKI atas tantangan dari Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti yang menantang agar Danau Sunter dibuat seperti di Jenewa, Swiss.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan persiapan masih terus dilakukan di sisi timur danau. Sandi juga sempat bertanya kepada Wali Kota Jakarta Utara, Husein Murad, soal warna danau yang berwarna hijau.

"Saya kasih tahu Pak Wali Kota. Kan saya tanya kenapa itu hijau. Kita sudah tahu semua (warna air danau) hijau itu karena lumut. Saya bilang, saya dulu pernah lomba di Laguna Phuket. Airnya warnanya lebih hijau dari itu," kata Sandi di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (22/1).

Pemkot Jakut di persiapan Festival Danau Sunter (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)

Meski demikian, Sandi tidak mempermasalahan hal tersebut asalkan tidak memengaruhi kualitas air danau.

"Tapi selama tidak membahayakan dari segi kualitas airnya, dari segi karbonnya, dan lain sebagainya, dan dipastikan aman," ujarnya.

Kondisi air danau dan peristiwa ditemukannya ular di danau tersebut, kata Sandi, tak akan mengganggu berjalannya festival Danau Sunter yang akan digelar pada 25 Februari mendatang.

"Kemarin sudah tentatively sepakat dengan Bu Susi, waktu di kantor sebuah penerbitan yang baru ulang tahun pertama, itu tanggal 25 Februari," tuturnya.

Sebagaimana diketahui, untuk menjawab tantangan Susi, Sandi menantang balik Menteri KKP tersebut untuk lomba renang di Danau Sunter.