Sandi Beri Selamat ke Susi atas Rekor MURI di Festival Danau Sunter

28 Februari 2018 20:48 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sandiaga Uno di Balai Kota (Foto: Moh Fajri/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sandiaga Uno di Balai Kota (Foto: Moh Fajri/kumparan)
ADVERTISEMENT
Festival Danau Sunter 2018 meninggalkan kesan tersendiri bagi masyarakat Jakarta. Termasuk, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti yang mendapatkan piagam penghargaan Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) atas kategori Pendidikan Politik Konstruktif Duel Dayung Renang Pada Festival Danau Sunter.
ADVERTISEMENT
Merespons hal tersebut, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno yang menjadi lawan tanding Susi dalam Festival Danau Sunter mengucapkan selamat kepada Susi.
“Selamat untuk Bu Susi dan memang Bu Susi layak mendapatkan Rekor MURI,” kata Sandi di Balai Kota Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu, (28/2).
Menteri KKP Susi Pudjiastuti dapatkan Rekor MURI (Foto: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Menteri KKP Susi Pudjiastuti dapatkan Rekor MURI (Foto: Istimewa)
Sandi mengaku belum mendapatkan informasi bahwa dirinya ikut mendapatkan penghargaan MURI tersebut. Kendati demikian, Sandi mengapresiasi pihak MURI yang memberikan penghargaan kepada Susi.
“Itu inovasi yang baik sekali dari Pak Jaya Suprana (Ketua MURI) dan saya ikut bahagialah Bu Susi dapat Rekor MURI. Saya belum, belum dapat berita. Tapi saya dikasih tahu (jika) Bu Susi dapat Rekor MURI. Saya ucapkan selamat,” jelas Sandi.
Susi dan Sandiaga Uno di Festival Danau Sunter (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Susi dan Sandiaga Uno di Festival Danau Sunter (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
Penghargaan tersebut diberikan pada saat Susi memberikan materi di acara peluncuran buku 'Laut Masa Depan Bangsa' yang ditulis oleh Susi. Di tengah keasyikan Susi memberikan materi, tiba-tiba Jaya Suprana yang turut hadir memberikan penghargaan MURI.
ADVERTISEMENT
Sontak, Susi terlihat kaget dan merasa bahagia atas penghargaan tersebut. Menurut Susi, duelnya dengan Sandi diawali dari sebuah gurauan semata. Namun, pada akhirnya gurauan tersebut direalisasikan dalam suatu gerakan untuk memperbaiki danau-danau di Jakarta, melalui duel paddling dan renang.
Penghargaan kategori politik konstruktif ini dipilih pihak MURI karena Susi dan Sandi melakukan satu hal yang memberikan dampak pendidikan politik yang baik bagi masyarakat. Piagam ini merupakan piagam pertama untuk kategori tersebut yang dikeluarkan oleh MURI.