Sandi Komentari Kematian Anjing Canon: Kekerasan Hewan Bukan Bagian Wisata Halal

27 Oktober 2021 11:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menparekraf Sandiaga Uno. Foto: Dok. Kemenparekraf
zoom-in-whitePerbesar
Menparekraf Sandiaga Uno. Foto: Dok. Kemenparekraf
ADVERTISEMENT
Menparekraf, Sandiaga Uno, ikut angkat bicara soal kematian anjing bernama Canon di area wisata halal Pulau Banyak, Aceh Singkil. Statemen Sandi disampaikan melalui akun Instagramnya, Rabu (27/10).
ADVERTISEMENT
"Dalam satu minggu terakhir media sosial kita didominasi oleh kasus di Aceh, di mana seekor anjing ditemukan mati karena penanganan buruk karena beberapa aparat setempat berusaha membersihkan situs wisata halal. Ini benar-benar menyentuh hati saya," ujar Sandi dalam Bahasa Inggris di video tersebut.
Ia menegaskan, wisata halal tak seharusnya menyakiti siapa pun. "Semua bentuk kekerasan terhadap hewan bukanlah bagian dari wisata halal. Kembali lagi saya ingin meluruskan bahwa wisata halal adalah sebuah bentuk extension of services atau suatu kemudahan bagi wisata berbasis muslim friendly," imbuhnya.
Sandi menambahkan, tujuan dari wisata halal adalah untuk memenuhi kebutuhan wisatawan yang beragama Islam, di mana potensi ini bisa dimanfaatkan untuk membuka lapangan kerja lebih luas.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, pemilik anjing Canon sekaligus pengelola Kimo Resort, Willy, telah minta maaf dan tidak lagi mempermasalahkan kematian hewan peliharaannya.
Meski begitu, kasus tersebut telah dilaporkan ke Polres Aceh Singkil oleh Doni Herdaru dari Yayasan Pengayom Satwa Indonesia.
Kasat Reskrim Polres Aceh Singkil Iptu Abdul Halim, mengatakan, laporan menyangkut kematian hewan itu baru saja dibuat.
“Ada laporan terkait penganiayaan hewan,” kata Iptu Abdul.
***
Jangan lewatkan informasi seputar Festival UMKM 2021 kumparan dengan mengakses laman festivalumkm.com. Di sini kamu bisa mengakses informasi terkait rangkaian kemeriahan Festival UMKM 2021 kumparan, yang tentunya berguna bagi para calon dan pelaku UMKM.