Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Sandi Sewa Lahan 3.000 Meter Milik Robby Sumampouw di Tanah Abang
11 Januari 2018 23:50 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
ADVERTISEMENT
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno baru saja menerima pemilik lahan di Tanah Abang yang nantinya akan disewa untuk merelokasi pedagang di Blok G. Namun Sandi mengaku proses penyewaan lahan tersebut masih terkendala adanya sebagian lahan yang sudah disewakan kepada orang lain.
ADVERTISEMENT
“Kita ingin menyewa kepada beliau. Beliau ingin membantu tadi. Tapi setelah mengecek kepada staf beliau, sebagian itu sudah disewakan ke pihak ketiga. Jadi kita lagi melihat bagaimana sinerginya,” kata Sandi di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis, (11/1).
Sehingga dalam waktu dekat Sandi akan memanggil pihak-pihak terkait untuk memperjelas tindak lanjut penyewaan lahan tersebut.
“Jadi kita minggu depan rencananya akan memanggil pihak-pihak terkait untuk duduk bersama-sama melihat kemungkinan menyediakan lahan buat para pedagang di blok G,” terang Sandi.
Sandi mengaku tanah yang nantinya disewa seluas 3.000 meter adalah milik Robby Sumampow. Rencananya sewa tanah tersebut dilakukan dalam jangka waktu tiga tahun. Robby Sumampouw ini adalah seorang pengusaha.
“Bapak Robby Sumampow. Udah lama kenal. Tadi diwakili oleh adik beliau, Hendro Sumampow. Kebetulan kawan lama saya,” ujar Sandi.
ADVERTISEMENT
“Di sebelah Hotel Pharmin di Jalan Jati Baru seluas 3.000 meter. Ya sekitar 3.000 meter,” tambahnya.
Sandi melanjutkan pihaknya saat ini tetap mengkaji mengenai langkah yang akan diambil ke depannya. Sehingga rencana jangka pengelolaan Pasar Tanah Abang bisa terwujud dengan baik.
“Kita akan kaji terus makanya Sarana Jaya saya panggil untuk semakin banyak opsi semakin baik. Karena kita ingin segera merevitalisasi dan memberikan solusi kepada tanah abang secara keseluruhan karena itu opsi jangka panjangnya,” tutur Sandi.