Sapi Kurban di Pakem Sleman Lepas, Tabrak 3 Orang

Seekor sapi kurban lepas dan menabrak tiga orang di Pedukuhan Samberembe, Kelurahan Candibinangun, Kapanewon Pakem, Kabupaten Sleman, Senin (17/6/2024). Foto: TRC BPBD Sleman

Seekor sapi yang hendak disembelih sebagai hewan kurban di Pedukuhan Samberembe, Kelurahan Candibinangun, Kapanewon Pakem, Kabupaten Sleman, lepas dan menabrak tiga orang.

Peristiwa itu terjadi pada Senin (17/6), kemarin. "Kejadian kurang lebih jam 09.00 WIB saat mau proses penyembelihan," kata Aris Cendol dari TRC BPBD Sleman dikonfirmasi, Selasa (18/6).

"Sebelum (sapi) dievakuasi nabrak tiga orang. Yang satu dibawa ke rumah sakit," jelasnya.

Tali Putus

Aris menjelaskan, sapi telah berada di alat pemotong. Akan tetapi tali yang mengikat sapi putus dan sapi lepas.

"Ada tali tapi talinya putus. Sudah masuk ke alat pemotong tapi terlepas," katanya.

Sapi kemudian berlari hingga terperosok kolam. Sapi sebenarnya bisa naik sendiri dari kolam tersebut. Namun, warga tak ada yang berani menangkap.

Akhirnya petugas TRC BPBD Sleman turun ke lokasi dan mengevakuasi sapi tersebut. "Kita cuma bantu untuk nangkapnya saja. Hanya menggunakan tali aja (nangkapnya)," katanya.

Peristiwa Lain

Petugas pemadam kebakaran berhasil mengevakuasi sapi kurban yang masuk ke jurang di Prambanan, Sleman, Senin (17/6/2024). Foto: Dok. Istimewa

Sebelumnya, insiden sapi lepas juga terjadi di Masjid Al Kariim, Pogung Lor, Kelurahan Sinduadi, Kapanewon Mlati, Kabupaten Sleman, Senin (17/6). Akibat kejadian ini, satu bocah harus dilarikan ke rumah sakit.

"Yang lepas bukan sapi kurban kita (warga Pogung Lor). Tetapi dari Dusun Plemburan, utara Ring Road," kata Takmir Masjid Al Kariim Pogung Lor, Hery Sasongko, dikonfirmasi wartawan.

Hery tak tahu proses sapi kurban itu lepas. Tahun-tahu si sapi sudah berada di depan Masjid Al Kariim.

Diduga sapi panik karena melihat banyak kerumuman orang. Sapi kemudian menyeruduk dua orang bocah.

"Satu anak perempuan, kondisi sedikit lecet dan memar," katanya.

"Satu anak laki-laki dibawa orang tuanya ke rumah sakit. Tapi kita belum tahu kondisi (detail lukanya)," jelasnya.