Satpam Masjid Sheikh Zayed yang Terima Tip Rp 5.000 dari Jemaah Tak Jadi Dipecat

18 Juni 2023 15:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Potret Masjid Sheikh Zayed di Jalan Ahmadi Yani, Kecamatan Banjarsari, Solo. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Potret Masjid Sheikh Zayed di Jalan Ahmadi Yani, Kecamatan Banjarsari, Solo. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seorang satpam Masjid Sheikh Zayed Solo bernama Gholik dipecat manajemen PT. Arsha, selaku penyedia jasa outsourcing satpam Masjid Sheikh Zayed.
ADVERTISEMENT
Pemecatan dilakukan setelah Gholik selaku satpam masjid terekam kamera menerima uang tip sekitar Rp 5.000 dari jemaah Masjid Sheikh Zayed. Pemecatan terjadi pada Sabtu (17/6).
Dikonfirmasi Direktur Operasional Masjid Raya Sheikh Zayed Munajat, membenarkan adanya kejadian tersebut. Ia pun langsung melakukan mediasi.
"Kami sudah mediasi Sabtu kemarin. Kita dengarkan keterangan dua belah pihak. Habis itu (PT Arsha) mengakui adanya pemecatan tersebut mendadak tanpa didasari peringatan dan teguran," kata Munajat dihubungi kumparan, Minggu (18/6).
Dia menjelaskan seharusnya ada tahapan sebelum dilakukan pemecatan. Dia menilai satpam tersebut merupakan orang baik.
"Itu satpam orang baik. Hanya dia (Gholik) yang kena video. Video direkam dari masyarakat," kata dia.
Dia mengatakan setelah mediasi pihaknya menghubungi Manajemen PT Arsha pusat, dengan keputusan untuk sementara satpam tersebut dipindahtugaskan sementara di dalam kantor. Setelah itu, akan dikembalikan lagi pada security masjid.
ADVERTISEMENT
"Jadi tidak ada pemecatan. Satpam dipindah tugaskan sementara di dalam kantor. Nantinya dikembalikan lagi pada security masjid," kata dia.
Dia menambahkan setiap ada masalah, pekerja Masjid Raya Sheikh Zayed curhat kepada pengurus masjid. Namun demikian, ia tidak ingin masalah yang dialami pekerja mengganggu pelayanan Masjid Raya Sheikh Zayed.
"Yang jelas jangan sampai pelayanan mereka para pekerja mengganggu pelayanan pada jemaah masjid. Kami pastikan masalah itu sudah selesai," tandasnya.