Satpol PP DIY soal Penanggung Jawab Pantai Drini Dipolisikan Keluarga Korban

5 Februari 2025 12:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Relawan memantau ombak di Pantai Drini, Tepus, Gunungkidul, DI Yogyakarta, Selasa (24/7). Foto: ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah
zoom-in-whitePerbesar
Relawan memantau ombak di Pantai Drini, Tepus, Gunungkidul, DI Yogyakarta, Selasa (24/7). Foto: ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah
ADVERTISEMENT
Keluarga Malven Yusuf (13) pelajar asal Mojokerto yang meninggal hanyut di Pantai Drini, Kabupaten Gunungkidul melapor ke Polres Gunungkidul. Ada empat pihak yang dilaporkan salah satunya penanggung jawab Pantai Drini.
ADVERTISEMENT
Soal pelaporan ini, Plt Kepala Satpol PP DIY Noviar Rahmad mengatakan belum tahu siapa yang dimaksud sebagai penanggung jawab Pantai Drini.
"Nggak tahu yang mana, penanggung jawab pantai misalnya termasuk Pemda Kabupaten yang mengelola pantai juga termasuk pengelola pantai juga," kata Noviar, melalui sambungan telepon, Rabu (5/2).
"Apakah Pokdarwis sebagai pengelola pantai (yang dilaporkan) ataukah misalnya dari Pemda Kabupaten yang juga memungut retribusi pariwisata atau yang gimana?," bebernya.
Namun, Noviar sudah mengonfirmasi ke anggota Satlinmas Rescue Istimewa yang berada di bawah wewenang Satpol PP DIY. Dijelaskan bahwa tak ada penjaga pantai maupun anggota Satlinmas yang dilaporkan.
Anggota Satlinmas Rescue Istimewa ini yang menyelamatkan para siswa ketika hanyut di rip current Pantai Drini
ADVERTISEMENT
"Saya konfirmasi nggak ada teman-teman ini yang dilaporkan. Karena kan teman-teman sudah berusaha untuk mengimbau tidak berenang. Ya sehingga murni accident," jelasnya.
Noviar mengatakan, Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi II Pantai Baron justru mendapatkan penghargaan dari Polres Gunungkidul atas aksi heroiknya menyelamatkan siswa yang tenggelam ini.
"Kemarin juga malah teman-teman Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi II Pantai Baron malah mendapatkan penghargaan dari Polres karena melakukan pencarian pertolongan itu," bebernya.
Soal keamanan di Pantai Drini pun Noviar menilai sudah baik selain ada papan imbauan di pantai, para petugas juga rutin menyampaikan imbauan. Petugas juga sigap ketika ada kecelakaan laut.
"Sudah ada (tulisan imbauan) ini lokasi berbahaya tidak boleh berenang itu kan ada. Tapi namanya orang ke pantai udah nggak lihat itu tanda-tanda lagi," bebernya.
ADVERTISEMENT