Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Tak lama usai kejadian, polisi menangkap pelaku yang bernama Satrio (18). Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, Satrio berstatus mahasiswa.
"Pelaku berinisial S dan dia seorang mahasiswa di salah satu universitas swasta di Jakarta. Saat ini dilakukan pemeriksaan," Kapolres Kota Tangerang, Kombes Pol Ade Ary, kepada wartawan di Polsek Pasar Kemis.
Ade menambahkan pelaku mengaku mencorat-coret Musala sendirian. Namun polisi masih menyelidikinya.
"Sejauh ini seorang diri, nanti kita lakukan penyelidikan lebih lanjut," ucapnya.
Diketahui aksi vandalisme tersebut terjadi pada Selasa (29/9) sore. Aksi itu diketahui pukul 15.30 oleh salah seorang warga yang akan mengumandangkan azan Ashar.
Warga tersebut kaget dinding di dalam Musala sudah dicorat-coret dengan tulisan seperti 'Saya Kafir' dan 'Anti Islam'.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya itu, terdapat sajadah yang sudah rusak diduga digunting serta Al-Qur'an yang dicoret.
Polisi pun menangkap Satrio pukul 19.30 WIB di kediamannya yang hanya berjarak 50 meter dari Musala.
***
Saksikan video menarik di bawah ini.