Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Satu Warga Negara Spanyol Meninggal Akibat Ledakan di Paris
12 Januari 2019 23:21 WIB
Diperbarui 15 Maret 2019 3:49 WIB
ADVERTISEMENT
Korban jiwa akibat ledakan di toko roti di pusat Kota Paris, Prancis, pada Sabtu (12/1) pagi waktu setempat, bertambah. Kali ini, satu perempuan asal Spanyol meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut dikonfirmasi oleh Menteri Luar Negeri Spanyol Josep Borell.
"Saya sangat menyesalkan atas kematian tiga korban dalam ledakan di Paris. Salah satunya adalah warga negara Spanyol," tulis Borell di akun pribadi Twitternya.
Sebelumnya, dilansir dari Reuters, dilaporkan terdapat dua orang tewas dan hampir 50 orang lainnya terluka akibat kejadian itu. Korban tewas merupakan dua pemadam kebakaran.
"Ketika petugas pemadam kebakaran mencari kebocoran gas di dalam gedung, sebuah ledakan besar terjadi. Salah satu dari mereka bahkan sempat terkubur di bawah reruntuhan selama beberapa jam," ucap Menteri Dalam Negeri Prancis, Christophe Castaner.
Sebuah toko roti di pusat Kota Paris, Prancis, meledak sekitar pukul 09.00 pagi waktu setempat. Di saat yang bersamaan, sedang ada aksi oleh ribuan pengunjuk rasa rompi kuning di sekitar distrik perbelanjaan Grands Boulevards. Lokasi aksi tersebut hanya beberapa ratus meter dari lokasi ledakan.
ADVERTISEMENT
Meski demikian, Jaksa Paris Remi Heitz memastikan ledakan ini tak ada hubungannya dengan aksi tersebut.
"Bisa kita katakan, ledakan gas ini jelas merupakan sebuah kecelakaan," ujar Heitz.