Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
KJRI Jeddah memastikan bahwa otoritas Arab Saudi belum mengeluarkan larangan terbang bagi pesawat pengangkut jemaah Umrah asal Indonesia.
ADVERTISEMENT
Keterangan ini disampaikan menyusul penghentian sementara visa umrah bagi jemaah internasional seperti disampaikan Kemenag pada Senin (16/11). Penghentian sementara disebabkan sejumlah jemaah umrah asal Indonesia terpapar virus corona.
“GACA (Otoritas Penerbangan Sipil Arab Saudi) hingga saat ini belum mengeluarkan edaran resmi tertulis terkait penangguhan penerbangan yang mengangkut jemaah umrah asal Indonesia,” kata KJRI Jeddah dalam keterangan pers yang dikutip kumparan dari situs Kemlu.
"Namun demikian, GACA dalam waktu dekat akan mengeluarkan edaran setelah mempertimbangkan situasi terakhir di lapangan," imbuhnya.
Disampaikan juga, GACA beserta instansi terkait lainnya di Arab Saudi terus melakukan evaluasi pelaksanaan penerbangan angkutan umrah, termasuk penerapan dan kepatuhan jemaah terhadap protokol COVID-19 mulai dari persiapan keberangkatan di negara asal hingga kepulangannya.
ADVERTISEMENT
Ditekankan pula, pemerintah Arab Saudi memiliki tanggung jawab untuk menjaga kesehatan dan keselamatan umat Islam.
Disampaikan juga, terkait rilis GACA tentang larangan masuk ke Arab Saudi bagi pemegang visa turis, GACA menegaskan bahwa hal itu hanya berlaku bagi pemegang visa turis dari negara-negara yang memiliki perjanjian bebas visa kunjungan wisata dengan Arab Saudi.
"Indonesia tidak termasuk negara dengan fasilitas bebas visa turis dari Arab Saudi," ungkap KJRI Jeddah.
Terkait apakah ada jemaah umrah asal Indonesia yang ke Tanah Suci dalam waktu dekat, kumparan sudah menghubungi Konjen RI di Jeddah Eko Hartono, namun belum mendapat respons.
Penerbangan umrah pada masa pandemi ini saat ini baru dilayani oleh maskapai Saudia milik Arab Saudi. Saat ini kloter ketiga jemaah umrah dari Indonesia masih berada di Tanah Suci.
ADVERTISEMENT