Sebelum Dilantik, Jokowi Temui Raja Eswatini dari Afrika

20 Oktober 2019 11:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Raja Swaziland, Mswati III  menandatangani buku tamu saat bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Kamis (20/10).  Foto: REUTERS/Willy Kurniawan
zoom-in-whitePerbesar
Raja Swaziland, Mswati III menandatangani buku tamu saat bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Kamis (20/10). Foto: REUTERS/Willy Kurniawan
ADVERTISEMENT
Sejumlah pemimpin negara berkunjung ke Indonesia untuk menyaksikan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024.
ADVERTISEMENT
Salah satu yang hadir adalah Raja Eswatini, Mswati III. Eswatini merupakan negara berada di selatan benua Afrika yang dulunya bernama Swaziland.
Sebelum menyaksikan pelantikan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin, Mswati III melakukan pertemuan bilateral dengan Jokowi di Istana Kepresidenan.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, pertemuan kedua pemimpin membahas sejumlah hal, termasuk penjajakan kerja sama ekonomi dan pembangunan infrastruktur.
Joko Widodo (kanan) menyambut kunjungan kehormatan Raja Swaziland, Mswati III di Istana Negara, Jakarta, Kamis (20/10). Foto: REUTERS/Willy Kurniawan
Kepada Mswati III, Jokowi mengatakan Indonesia berminat membantu pembangunan infrastruktur di Eswatini.
"Presiden juga sama mengatakan bahwa Eswatini banyak sekali sedang melakukan pembangunan infrastruktur," kata Retno di Istana Kepresidenan, Minggu (20/10).
Presiden Joko Widodo (tengah) dan Raja Swaziland Mswati III (kiri) menyaksikan Presiden Republik Rakyat Tiongkok Xi Jinping (kanan) menandatangani dokumen Bandung Message dalam acara Peringatan Ke-60 Tahun Konferensi Asia Afrika Tahun 2015 di Gedung Merdeka, Bandung, Jawa Barat. Foto: ANTARA FOTO/aacc2015/Widodo S. Jusuf
"Presiden mengatakan kita tertarik untuk berpartisipasi di dalam pembangunan infrastruktur. Afrika adalah fokus dari politik luar negeri Indonesia terutama dalam konteks mengembangkan kerja sama ekonomi," sambung dia.
ADVERTISEMENT
Di samping itu, pemerintah juga menyatakan ketertarikan untuk mencetak dokumen-dokumen negara Eswatini.
Bukan pertama kali Mswati III menginjakkan kaki di Indonesia. Pada 2015 lalu, Mswati III berkunjung ke Indonesia dalam rangka menghadiri Konferensi Asia-Afrika (KAA) di Jakarta-Bandung.