Sederet Kesepakatan Prabowo dengan Menhan Prancis: Rafale hingga Satelit

10 Februari 2022 14:38 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto saat menerima Menteri Angkatan Bersenjata Prancis Florence Parly di Kementerian Pertahanan, Jakarta, Kamis (10/2/2022). Foto: Adek Berry/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto saat menerima Menteri Angkatan Bersenjata Prancis Florence Parly di Kementerian Pertahanan, Jakarta, Kamis (10/2/2022). Foto: Adek Berry/AFP
ADVERTISEMENT
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Pertahanan Prancis Florence Parly di Jakarta, Kamis (10/2). Dalam pertemuan ini, terjalin sejumlah kesepakatan dan penandatanganan MoU kedua negara.
ADVERTISEMENT
Salah satu yang cukup menjadi perhatian, yakni kesepakatan memborong pesawat tempur multirole combat aircraft, Dassault Rafale. Tak tanggung-tanggung, ada 42 pesawat yang diborong Prabowo.
"Kita mulai hari ini dengan tanda tangan kontrak pertama untuk 6 pesawat yang akan disusul dalam waktu dekat dengan kontrak untuk 36 pesawat lagi dengan dukungan latihan persenjataan dan simulator-simulator yang dibutuhkan," ujar Prabowo kepada wartawan, Kamis (10/2).
Pesawat tempur Rafale Angkatan Laut Perancis meninggalkan Aceh. Foto: Dok. Istimewa
Produk Prancis memang bukan yang pertama dipakai di Indonesia. Ada helikopter Caracal yang saat ini menjadi salah satu alutsista TNI.
Dalam pertemuan ini, Prabowo juga sepakat untuk melakukan overhaul terhadap pesawat-pesawat Prancis yang ada di Indonesia.
"MoU kerja sama antara PT DI dan Dassault Aviation untuk maintenance, repair dan overhaul untuk pesawat Prancis yang akan digunakan atau sudah digunakan oleh Indonesia antara lain pesawat Rafale, helikopter Caracal dan helikopter lain," ujarnya.
Helikopter Caracal milik TNI di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu (12/1). Foto: Dok. Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
Kemudian, ada pula perjanjian untuk pembelian kapal selam. Kapal selam menjadi salah satu kebutuhan RI sebagai negara maritim.
ADVERTISEMENT
"Juga hari ini kita telah tanda tangani MoU kerja sama di bidang research and development tentang kapal selam antara PT PAL dengan NAVAL grup dari Prancis yang tentunya akan mengarah pada pembelian dua kapal selam Scorpene dengan AIP beserta persenjataan dan suku cadang suku cadang yang dibutuhkan termasuk latihan," ucap Prabowo.
Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto saat menerima Menteri Angkatan Bersenjata Prancis Florence Parly di Kementerian Pertahanan, Jakarta, Kamis (10/2/2022). Foto: Adek Berry/AFP
Dua hal lagi yang menjadi kesepakatan, yakni terkait satelit pertahanan dan amunisi. Perusahaan RI akan bekerja sama dengan perusahaan Prancis untuk memenuhi perjanjian itu.
"MoU kerja sama antara PT LAN dengan Thales di bidang satelit. Ini juga menuju pada pengadaan satelit pertahanan. Kemudian yang keempat kerja sama antara PT Pindad dan Nexter, untuk manufacturing daripada amunisi untuk persenjataan darat, amunisi kaliber besar," kata Prabowo.
ADVERTISEMENT
Selain itu, ada juga kerja sama pendidikan untuk prajurit TNI di Prancis.