Sekelompok WNI Ditembak di Perairan Tanjung Rhu Malaysia, 1 Orang Tewas

26 Januari 2025 10:52 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penembakan. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penembakan. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Sekelompok warga negara Indonesia (WNI) terlibat dalam insiden penembakan di Perairan Tanjung Rhu, Selangor, Malaysia.
ADVERTISEMENT
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI dan Kedutaan Besar RI (KBRI) Kuala Lumpur mengonfirmasi laporan tersebut pada Minggu (26/1).
"Berdasarkan komunikasi KBRI dengan PDRM didapat konfirmasi bahwa benar pada tanggal 24 Januari 2025 telah terjadi penembakan oleh APMM (Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia) terhadap WNI yang diduga akan keluar Malaysia melalui jalur ilegal," tulis Direktur Perlindungan WNI Kemlu RI, Judha Nugraha.
APMM mengeklaim tindakan itu dilakukan karena para WNI melakukan perlawanan. Akibatnya, satu orang meninggal dunia dan beberapa lainnya mengalami luka tembak.
KBRI masih berkoordinasi dengan pihak berwenang Malaysia untuk mengidentifikasi para korban dan memastikan kondisi mereka.
Sejumlah laporan menyebut ada empat PMI lainnya mengalami luka tembak dan kini mendapat perawatan medis. Namun, informasi ini masih perlu dikonfirmasi lebih lanjut.
ADVERTISEMENT
Menanggapi insiden ini, KBRI Kuala Lumpur telah meminta akses kekonsuleran untuk melihat jenazah korban dan menjenguk para WNI yang terluka.
Selain itu, KBRI akan mengirimkan nota diplomatik guna mendorong penyelidikan lebih lanjut, termasuk kemungkinan adanya penggunaan kekuatan berlebihan (excessive use of force) dalam kejadian ini.
"Kemlu dan KBRI Kuala Lumpur akan terus memonitor penanganan kasus ini oleh otoritas Malaysja dan memberikan bantuan kekonsuleran kepada para WNI," tulis Judha.