Sekeluarga Tewas Keracunan, Polisi Buru Suami Sekaligus Ayah Tiri

14 Januari 2023 16:39 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rumah kontrakan di Kecamatan Bantargebang, Bekasi, tempat tewasnya sekeluarga. Dok: Thomas Bosco/kumparan.
zoom-in-whitePerbesar
Rumah kontrakan di Kecamatan Bantargebang, Bekasi, tempat tewasnya sekeluarga. Dok: Thomas Bosco/kumparan.
ADVERTISEMENT
Polisi akan mencari keberadaan Wowon (54 tahun) terkait kasus sekeluarga tewas keracunan di rumah kontrakan di Kecamatan Bantargebang, Bekasi.
ADVERTISEMENT
Wowon adalah suami sekaligus ayah tiri Ai Maemunah (40 tahun), warga Cianjur yang baru sepekan tinggal di rumah kontrakan tersebut, yang kini telah meninggal dunia.
Terdapat tiga orang yang tewas dalam kasus ini, yakni:
Ai Maemunah telah menikah dua kali. Pernikahan pertama adalah dengan Didin, dan melahirkan tiga anak yakni Ridwan dan Ruswandi—yang telah meninggal itu, serta Salsa (13) yang disinyalir sedang berada di Bandung. Ai dan Didin bercerai lima tahun lalu.
Setelah bercerai dengan Didin, Ai Maemunah menikah dengan Wowon yang merupakan ayah tirinya (mantan suami dari ibu kandung Ai yang telah meninggal). Dari pernikahan kedua ini ada dua anak lain, salah satu anak ini bernama Neng Risti alias Ayu (diduga masih balita).
ADVERTISEMENT
Dalam kasus ini, terdapat dua korban yang kini masih hidup namun perlu dirawat di rumah sakit, yakni:

Wowon Menghilang?

Didin, yang hadir di pemakaman Ai Maemunah dan anak-anaknya, mengatakan sangat terpukul apalagi karena ini kasus tewas dengan tidak wajar.
Didin meminta polisi mengusut banyak kejanggalan terutama soal keberadaan Wowon yang hingga kini tidak diketahui.
Kakak Ai Maemunah, Nanang, mengungkapkan sosok Wowon.