Selama Arus Mudik dan Balik, Ada 1.416 Pelanggaran Terekam ETLE di Jateng

19 April 2024 12:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kendaraan roda empat melaju di Jalan Tol Semarang-Batang via Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (5/4/2024). Foto: Makna Zaezar/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Kendaraan roda empat melaju di Jalan Tol Semarang-Batang via Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (5/4/2024). Foto: Makna Zaezar/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ditlantas Polda Jateng mencatat terdapat 1.416 pelanggaran yang terekam oleh kamera ETLE selama arus mudik dan balik Lebaran 2024. Ribuan pelanggaran itu mayoritas adalah ganjil-genap dan penggunaan sabuk pengaman.
ADVERTISEMENT
"Selama operasi Ketupat Candi ada 1.416 pelanggaran yang ter-capture oleh kamera ETLE. Pelanggaran yang kita prioritaskan itu penggunaan sabuk pengaman dan pelanggaran ganjil-genap," ujar Dirlantas Polda Jateng Kombes Sonny Irawan dalam jumpa pers, Jumat (19/4).
Pelanggar yang tertangkap kamera itu berasal dari sejumlah wilayah mulai dari Jawa Barat, Jawa Timur, dan Jawa Tengah.
"Ada dua jenis ETLE yang kami gunakan yaitu ETLE drone dan portable. Untuk yang portable kami letakkan di jalur barat untuk kendaraan menuju timur saat arus mudik dan sebaliknya saat arus balik di jalur timur menuju barat di Gerbang Tol Kalikangkung," jelas dia.
Nantinya semua pelanggaran yang terekam ETLE itu akan dikonfirmasi oleh petugas yang tertera beserta dokumen kendaraan tersebut.
ADVERTISEMENT
"Nanti dari Kasubdit Gakkum akan bekerja sama dengan Korlantas Polri," imbuh Sonny.
Sejumlah kendaraan roda empat melintasi Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (5/4/2024). Foto: Makna Zaezar/ANTARA FOTO
Sonny juga mencatat, terjadinya kenaikan volume kendaraan 6,2 persen dibanding tahun 2023 dalam Operasi Ketupat Candi 2034.
Dalam kurun 4-16 April 2024, kendaraan yang masuk ke Jateng sebanyak 471.208.
"Sementara tahun 2023, [sebanyak] 443.000, artinya arus mudik mengalami kenaikan 6,2 persen. Puncaknya (arus mudik) tanggal 6 April sebanyak 69.011 pada jam 17.00-18.00 WIB dengan lintasan per jam di angka 4.125," kata dia.
Kemudian, untuk puncak arus balik di tanggal 14 April dengan volume kendaraan mencapai 74.306. Jumlah ini juga mengalami kenaikan hampir lebih kurang 30 persen.
"Dibanding sebelumnya yakni 56.000 per jam tertinggi jam 14.00-15.00 WIB di angka 5.800 kendaraan," kata Sonny.
ADVERTISEMENT