Selidiki Kasus Sepeda Hilang di Stasiun MRT Setiabudi, Polisi Periksa CCTV

16 April 2025 16:58 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi. Foto: Rayyan Farhansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi. Foto: Rayyan Farhansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Polisi mulai melakukan penyelidikan terkait hilangnya sepeda yang diparkir di stasiun MRT Setiabudi Astra, Jakarta Selatan. Dalam proses penyelidikan, polisi bakal memeriksa CCTV.
ADVERTISEMENT
"Kita sudah minta kerja sama dengan sekuriti adalah apa yang dilihat sama sekuriti atau penjaga dari area tersebut. CCTV pun kita sudah minta," kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi, kepada wartawan, Rabu (16/4).
Nurma menambahkan, korban menderita kerugian senilai Rp 3 juta akibat sepedanya dicuri. Menurut dia, sepeda itu dalam kondisi digembok ketika diparkir. Akan tetapi, pelaku tetap saja dapat mencuri sepeda itu.
"Untuk kerugian lebih kurang Rp 3 juta lebih, itu yang kita dapat dari korban," ujar dia.
Rahmi Syofia kehilangan sepeda yang diparkir di sebuah stasiun MRT di Jakarta Selatan, pada Senin (14/4) malam. Rahmi kemudian melaporkan kehilangan itu ke Mapolsek Setiabudi. Laporannya diterima, tapi ia diminta menunjukkan bukti kepemilikan sepeda lewat kuitansi.
ADVERTISEMENT
"Lapor polisi kehilangan barang, harus ada bukti kepemilikan. Nah bukti kepemilikan itu kuitansi. Kuitansi kalau kita belanja sudah hilang dong, nah ini kita bikin dulu ya. Jadi dulu gua beli sepeda dengan harga Rp 3.300.000," kata Rahmi, sambil membuat kuitansi dengan meterai di sebuah ruko.