Selidiki Sunda Empire, Polisi Pelajari Konten Video di YouTube

21 Januari 2020 11:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sunda Empire. Foto: Youtube/Sunda Empire
zoom-in-whitePerbesar
Sunda Empire. Foto: Youtube/Sunda Empire
ADVERTISEMENT
Polisi masih menyelidiki keberadaan Sunda Empire. Kabid Humas Polda Jabar Kombes Saptono Erlangga mengatakan, proses penyelidikan salah satunya dengan memperhatikan video-video di YouTube yang dengan akun Sunda Empire.
ADVERTISEMENT
"Kita kan pelajari dari video-video itu. Dari konten video tersebut kita pelajari. Nah, ini sementara kan dari jajaran krimum (Kriminal Umum) masih lidik termasuk dari video itu," kata Erlangga melalui sambungan telepon, Selasa (21/1).
Intinya, Erlangga menambahkan, status penanganan Sunda Empire masih dalam penyelidikan. Dia akan menyampaikan perkembangan-perkembangan selanjutnya terkait proses penyelidikan.
"Kalau ada perkembangan kita sampaikan," ucap dia.
Sebelumnya, Petinggi Sunda Empire, HRH Ki Ageng Ranggasasana menjelaskan, Sunda Empire merupakan lembaga tingkat dunia yang memiliki tujuan untuk menyejahterakan dan mewujudkan perdamaian dunia. Menurut dia, Sunda Empire beranggotakan negara dan pemerintahan di dunia.
Rangga menambahkan, Sunda Empire terdiri atas enam wilayah yang meliputi Atlantik sebagai pusat ibukota dunia yang berada di Bandung sebagai titik nol, Sunda Nusantara, Sunda Archipelago, Sunda Eropa, Sunda Pasific, dan Sunda Mainland.
ADVERTISEMENT
"Memiliki misi dan tujuan, yaitu menyatukan bangsa-bangsa di dunia dan dalam rangka mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh umat di atas bumi tanpa terkecuali dan mewujudkan perdamaian dunia sesegera mungkin. Itulah Sunda Empire," kata dia, Senin (20/1).
Maka dari itu, Rangga mengatakan, Sunda Empire merupakan induk dari tatanan dunia yang menyebabkan adanya negara. Dunia, lanjut dia, memiliki sertifikat yang tidak pernah berpindah tangan atau dijual kepada siapa pun sejak zaman Alexander The Great atau Alexander Agung hingga Cleopatra VII.