Seluruh Penerbangan di Saint Petersburg Rusia Ditangguhkan

Turis Rusia berjalan menuju pesawat penerbangan charter ke Rusia di bandara Juan Gualberto Gomez di Varadero, Kuba pada (6/3). Foto: YAMIL LAGE/AFP

Seluruh penerbangan di bandara internasional Pulkovo yang terletak di Kota Saint Petersburg, Rusia, ditangguhkan untuk sementara waktu, pada Selasa (28/2).

Pengumuman tersebut muncul usai beredarnya laporan media lokal mengenai sebuah objek tak dikenal menyerupai drone melayang di atas kota terbesar kedua di Rusia itu.

Dikutip dari TASS, pengumuman penangguhan seluruh penerbangan ini disampaikan oleh pihak berwenang Kota Saint Petersburg melalui media sosial. “Bandara Pulkovo untuk sementara tidak dapat menerima atau memberangkatkan pesawat,” bunyi laporan awal itu.

Postingan tersebut tak lama kemudian diubah. Tertulis bahwa penundaan penerbangan di Bandara Pulkovo akan berlangsung hingga pukul 12 siang waktu setempat dan wilayah udara dalam radius 200 km dari Pulkovo ditutup hingga pukul 13.20.

Namun, hingga berita ini dirilis pemerintah tidak menyebutkan alasan atas penangguhan itu.

Data yang dihimpun dari postingan Flightradar24 di Twitter menunjukkan, sejumlah penerbangan domestik tujuan Saint Petersburg berbalik arah dan tidak ada pesawat yang melintas di area udara kota kelahiran Presiden Vladimir Putin itu.

Kepada media lokal Fontanka, para penumpang yang hendak berangkat dari Pulkovo batal naik pesawat — sementara mereka yang sudah duduk di dalam pesawat diarahkan keluar.

Secara terpisah, sebuah laporan media lokal Baza yang belum dikonfirmasi kebenarannya mengatakan, penangguhan penerbangan ini sehubungan dengan adanya sebuah objek asing berbentuk drone sedang melayang di sekitar wilayah udara Saint Petersburg.

Dikatakan bahwa jet tempur telah diarahkan untuk menyelidiki objek asing tersebut.