Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Sempat Terhenti, Pembahasan RAPBD Jember 2025 Digelar Usai Jabatan Sekda Terisi
18 November 2024 20:08 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Laju pembahasan Rancangan APBD Jember 2025 sempat terhenti akibat Sekretaris Daerah (Sekda) Hadi Sasmito ditahan sebagai tersangka kasus korupsi pengadaan billboard oleh Polda Jatim.
ADVERTISEMENT
Namun, pembahasan kembali berlanjut kembali dimulai setelah terisinya pos jabatan itu dengan pengangkatan Penjabat (Pj) Sekda untuk mengisi kekosongan untuk sementara waktu.
Kelanjutan pembahasan Rancangan APBD Jember 2025 ditandai dengan rapat paripurna penyampaian nota pengantar Pjs Bupati Jember Imam Hidayat di gedung DPRD Jember pada Senin, 18 November 2024.
Pj Sekda dijabat merangkap sekaligus oleh Kepala Bappekab Jember Arief Tyahyono. Sehingga, yang bersangkutan berikutnya dengan posisi itu menjalankan tugas selaku Ketua Tim Anggaran Pemkab Jember untuk membahas Rancangan APBD bersama DPRD .
Pjs Bupati Jember, Imam Hidayat mengutarakan bahwa posisi Sekda tidak boleh kosong berlama-lama karena punya tugas sangat strategis. Peran Sekda sebagai penggerak internal pemerintahan. Imam berharap, Arief dapat menjamin terlaksananya layanan publik.
ADVERTISEMENT
"Pak Arief sebagai Pj Sekda diharapkan mampu menjalin komunikasi dengan seluruh stakeholder terkait supaya bisa menyelesaikan masalah-masalah di Jember, khususnya terkait anggaran APBD 2025," ujar Imam.
Harapannya, terdapat percepatan dalam pembahasan anggaran APBD 2025, karena sesuai ketentuan, anggaran tersebut harus selesai sebelum 30 November 2024.
"Karena kita tahu ini masa-masa yang membutuhkan percepatan, karena pembahasan anggaran dan lain sebagainya, ini kan juga masih dalam tahap proses dan itu harus Pj Sekda yang sebagai ketua TAPD yang mengorkestrasi dan lain sebagainya," ungkapnya.
"Diharapkan nanti sebelum atau pada waktu masa Pjs saya berakhir, pembahasan untuk itu sudah selesai dan tidak melewati batas yang sudah ditetapkan tanggal 30 November ya Pak Arief ya," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Sedangkan, Arief Tyahyono mengatakan, pihaknya merasa bahagia dan akan melaksanakan tugas yang diamanahkan kepadanya. Agenda paling krusial menuntaskan pembahasan rancangan APBD.
"Yang terdekat adalah mungkin tentang APBD tahun 2025. Insya Allah bisa menyelesaikan dengan tepat waktu. Karena mepet waktunya," urainya.
Artikel ini dibuat oleh kumparan Studio