Seorang TKA China di Batam Positif Corona

20 Juni 2020 23:34 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tenaga kerja asing (TKA) membubut besi untuk kebutuhan pembangunan beberapa bangunan di salah satu perusahaan pertambangan di Konawe, Sulawesi Tenggara (15/12). Foto: ANTARA FOTO/Jojon
zoom-in-whitePerbesar
Tenaga kerja asing (TKA) membubut besi untuk kebutuhan pembangunan beberapa bangunan di salah satu perusahaan pertambangan di Konawe, Sulawesi Tenggara (15/12). Foto: ANTARA FOTO/Jojon
ADVERTISEMENT
Wali Kota Batam, Kepulauan Riau, Muhammad Rudi, mengatakan seorang tenaga kerja asing asal China berusia 34 tahun dinyatakan positif COVID-19.
ADVERTISEMENT
"Seorang laki-laki, TKA perusahaan di Kawasan Kabil, beralamat di mess perusahaan yang terletak di kawasan Kabil Jalan Raya Telaga Punggur Kecamatan Nongsa merupakan kasus baru COVID-19 nomor 204 Kota Batam," kata Rudy yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Batam seperti dilansir Antara, Sabtu (20/6).
TKA itu bekerja di pabrik plastik di Kawasan Industri Kabil dan sudah tinggal di lokasi tersebut sejak awal Februari 2020.
Rudi menyatakan, warga RRT itu mengeluh demam dan batuk, kemudian berobat di rumah sakit swasta di Kecamatan Batam Kota.
"Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter, harus dilakukan perawatan. Namun menolak dan meminta untuk pengobatan rawat jalan saja," kata Rudi dalam keterangan tertulis.
ADVERTISEMENT
Tim medis kemudian mengawasi pasien yang melakukan isolasi mandiri. Kemudian pada 15 Juni 2020, TKA itu melakukan pemeriksaan swab tenggorokan secara mandiri dan hasilnya positif.
Rudi menjelaskan, TKA itu mengaku selama bekerja di Kota Batam, lebih sering tinggal dalam mess perusahaan, dalam kawasan pabrik tempatnya bekerja. "Dan relatif tidak pernah ada pergi ke tempat-tempat lain," kata dia.
Kondisi yang bersangkutan relatif stabil dan tidak merasakan adanya gangguan kesehatan yang berarti. TKA tersebut saat ini sudah dalam perawatan isolasi/karantina guna penanganan kesehatannya di rumah sakit rujukan RSKI COVID-19 Pulau Galang.
Sementara itu hingga Sabtu (20/6), tercatat 208 warga positif COVID-19 di Batam, yang terdiri dari warga negara asing, warga daerah lain juga penduduk Batam. Sebanyak 124 orang di antaranya sembuh, 12 meninggal dan yang lain masih dalam perawatan di sejumlah rumah sakit rujukan.
ADVERTISEMENT
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
***
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.