Sepeda Listrik Bakal Gantikan Layanan Gowes di Jakarta

26 Desember 2022 17:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pekerja melintas di dekat sepeda "Gowes" yang terparkir di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu (23/11/2022). Foto: Indrianto Eko Suwarso/Antara Foto
zoom-in-whitePerbesar
Pekerja melintas di dekat sepeda "Gowes" yang terparkir di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu (23/11/2022). Foto: Indrianto Eko Suwarso/Antara Foto
ADVERTISEMENT
Pemprov DKI Jakarta bakal kembali menghadirkan layanan bike sharing. Kini sepeda yang disewakan adalah sepeda listrik.
ADVERTISEMENT
“Jadi untuk sepeda sewa yang nantinya akan menggunakan sepeda listrik, saat ini sedang dalam penjajakan ya. Kami mencoba mengundang beberapa operator dan beberapa sudah menyatakan minat,” kata Kadishub DKI Jakarta Syafrin Liputo kepada wartawan di Jakarta Timur, Senin (26/12).
Operator sepeda listrik bakal menggantikan Gowes, operator penyewaan sepeda sebelumnya yang memutuskan kontrak kerja sama.
Warga berjalan di samping sepeda Gowes di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Sabtu (4/7). Foto: Dhemas Reviyanto/ANTARA FOTO
Totalnya, ada 4 operator yang tertarik menjalin kerja sama dengan Pemprov DKI. Hanya saja Syafrin tidak merinci operator mana yang dimaksud.
“4 operator dan sedang kami jajaki terkait dengan pemenuhan persyaratan mereka. Tentu dari sisi administrasi, rekap perizinannya lengkap termasuk di dalamnya teknis sepedanya, juga dari sisi pola operasional,” tuturnya.
Syafrin mencari operator yang sudah memiliki teknologi yang lebih maju dari operator sebelumnya. Sebelumnya, Gowes memutuskan mundur karena tidak mampu membiayai biaya operasional aplikasi dari teknologi 2G ke teknologi 4G.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, memiliki teknologi 4G kini menjadi salah satu syarat administrasi para operator yang ingin menjalin kerja sama.
“Kita berharap bahwa di era teknologi sekarang revolusi 4.0 maka aplikasi sepeda sewa yang nantinya ditawarkan itu sudah mengenakan generasi ke 4,” tutur Syafrin.
Targetnya, layanan bike sharing ini akan kembali beroperasi tahun depan.