Serangan Bom di Surabaya Dilakukan dengan Terorganisir

13 Mei 2018 10:08 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemeriksaan ledakan bom di Surabaya. (Foto: AFP/JUNI KRISWANTO )
zoom-in-whitePerbesar
Pemeriksaan ledakan bom di Surabaya. (Foto: AFP/JUNI KRISWANTO )
ADVERTISEMENT
Bom meledak di Surabaya, Jawa Timur. Bom meledak di tiga gereja dan diketahui sebagai bom bunuh diri. Diduga ada beberapa lokasi lainnya yang juga diserang.
ADVERTISEMENT
Bom serangan serentak ini mengagetkan publik. Bom meledak antara pukul 07.15-07.22 WIB, Minggu (13/5). Ada belasan orang terluka, dan setidaknya tiga orang tewas.
"Serangan ini terorganisir dengan baik, mencermati ada selisih waktu antara 3 tempat kejadian itu sekitar 5 menit," beber Pengamat Terorisme, Harits Abu Ulya dalam keterangannya.
Tiga lokasi ledakan bom itu yakni:
1. Gereja Santa Maria Jl. Ngagel Surabaya
2. GKI Diponegoro Surabaya
3. GPPS Jl. Arjuna Surabaya
"Hari ahad dimanfaatkan menjadi momentum yang mudah. Modus pelaku pura-pura ingin mengikuti misa / kebaktian minggu. Plotnya semua sepertinya sama yaitu serangan bunuh diri," tegas dia.
Pemeriksaan ledakan bom di Surabaya. (Foto: AFP/JUNI KRISWANTO )
zoom-in-whitePerbesar
Pemeriksaan ledakan bom di Surabaya. (Foto: AFP/JUNI KRISWANTO )