Serangan Israel ke Wilayah Lebanon Tewaskan Empat Warga Sipil

15 Februari 2024 4:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Asap mengepul menyusul apa yang dikatakan angkatan bersenjata Israel sebagai serangan udara terhadap sasaran Hizbullah di Lebanon, dalam tangkapan layar ini diperoleh dari video yang dirilis pada Senin (8/1/2024). Foto: Pasukan Pertahanan Israel/Handout via Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Asap mengepul menyusul apa yang dikatakan angkatan bersenjata Israel sebagai serangan udara terhadap sasaran Hizbullah di Lebanon, dalam tangkapan layar ini diperoleh dari video yang dirilis pada Senin (8/1/2024). Foto: Pasukan Pertahanan Israel/Handout via Reuters
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Serangan Israel di Lebanon selatan pada hari, Rabu (14/2), menewaskan empat warga sipil termasuk dua anak-anak dan melukai sembilan orang lainnya. Hal tersebut disampaikan oleh sumber dari pihak keamanan Lebanon.
ADVERTISEMENT
“Seorang wanita tewas bersama anak dan anak tirinya dalam serangan yang menargetkan (wilayah) Sawwaneh,” demikian keterangan sumber tersebut dikutip dari AFP.
Sementara, warga sipil keempat yang tewas terjadi dalam serangan di sebuah gedung di Adshit. Sumber tersebut tidak bersedia disebutkan namanya, karena mereka tidak berwenang memberikan keterangan kepada awak media.
Sedangkan ada sembilan orang lainnya terluka dalam serangan di Lebanon selatan, kata sumber itu menambahkan.
Serangan Israel menargetkan beberapa lokasi berbeda di Lebanon selatan, sekitar 10 hingga 25 kilometer dari perbatasan Israel.
Militer Israel mengatakan pada hari Rabu bahwa jet tempurnya “memulai serangkaian serangan di Lebanon”, meningkatkan kekhawatiran akan perang antara kedua negara setelah berbulan-bulan terjadi kekerasan lintas batas.
Serangan itu terjadi beberapa jam setelah tembakan roket yang tidak diklaim dari Lebanon melukai tujuh orang di Israel utara, lima di antaranya di kota Safed, kata petugas medis.
ADVERTISEMENT
Kelompok militan Lebanon, Hizbullah, hampir setiap hari saling baku tembak dengan pasukan Israel sejak pecahnya perang di Gaza, Palestina, lebih dari empat bulan lalu.
Kekerasan lintas batas telah menewaskan sedikitnya 247 orang di pihak Lebanon, sebagian besar dari mereka adalah Hizbullah. Angka korban tersebut juga termasuk 34 warga sipil.
Di pihak Israel, sembilan tentara dan enam warga sipil tewas, menurut data dari tentara Israel.