Serangan Udara Israel Sasar RS Indonesia di Gaza, Seorang Relawan Tewas

7 Oktober 2023 19:22 WIB
·
waktu baca 2 menit
Roket ditembakkan oleh Kelompok Militan Palestina Hamas ke Israel, di Kota Gaza, Sabtu (7/10/2023). Foto: Mohammed Salem/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Roket ditembakkan oleh Kelompok Militan Palestina Hamas ke Israel, di Kota Gaza, Sabtu (7/10/2023). Foto: Mohammed Salem/REUTERS
ADVERTISEMENT
Hamas dan Israel terlibat perang. Kali ini serangan udara Israel menyasar Gaza. Rumah Sakit Indonesia di sana terdampak.
ADVERTISEMENT
Serangan udara dari Israel ke Gaza terjadi pada 7 Oktober 2023. Salah satu staf lokal Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) bernama Abu Romzi, tewas dalam peristiwa tersebut.
"Kami sedang berada di wisma dr. Joserizal Jurnalis, tiba-tiba terdengar ledakan yang kuat sekali. Ternyata tembakan roket dari pesawat tempur Israel jatuh dekat sekali dengan lokasi kami dan menghancurkan mobil operasional MER-C yang berada di depan Wisma dr. Joserizal Jurnalis," kata Farid, seorang relawan MER-C yang masih berada di Jalur Gaza.
“Abu Romzi, staf local MER-C yang tengah berada di dekat ambulans menjadi korban syahid dan dilarikan ke RS Indonesia,” sambungnya.
Serangan juga membuat kerusakan di Wisma dr. Joserizal Jurnalis, tempat tinggal relawan yang berada di dalam area RS Indonesia.
ADVERTISEMENT
Ketua Presidium MER-C, dr. Sarbini Abdul Murad, mengutuk serangan brutal Israel ke Jalur Gaza yang menyasar Rumah Sakit.
“Kami mengutuk serangan Israel ke Gaza yang menyasar Rumah Sakit,” ujar Sarbini.
Pemandangan udara menunjukkan kendaraan terbakar saat roket diluncurkan dari Jalur Gaza, di Ashkelon, Israel selatan, Sabtu (7/10/2023). Foto: Ilan Rosenberg/REUTERS
Ia juga menyampaikan duka cita mendalam atas tewasnya Abu Romzi yang sudah bertugas sejak tahun 2011 dan warga Gaza lainnya yang turut menjadi korban akibat serangan Israel ke jalur Gaza.
“Kami meminta agar perbatasan Gaza segera dibuka untuk masuknya bantuan internasional ke Jalur Gaza,” tambahnya.
Lebih lanjut, Sarbini mengatakan agar pemerintah Indonesia segera mendesak Dewan Keamanan PBB untuk mengadakan sidang darurat terkait hal ini.
Dalam perang ini, Hamas menembakkan ribuan roket ke arah Israel. Dilaporkan korban sementara 22 orang tewas dan ratusan lainnya terluka di Israel. Perang darat tengah berlangsung.
ADVERTISEMENT