Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Serba-serbi Hewan Kurban: Sapi Masuk Tol hingga Kerbau Ngamuk di Minimarket
30 Juni 2023 7:32 WIB
·
waktu baca 5 menit
ADVERTISEMENT
Menyembelih hewan kurban bagi yang mampu adalah salah satu kewajiban umat Islam di Idul Adha. Momen penyembelihan hewan kurban biasanya tak cuma dipenuhi rasa haru, juga cerita lucu dan menarik.
ADVERTISEMENT
Mulai dari sapi yang kabur masuk ke dalam kota, hingga seekor kerbau yang masuk ke minimarket. Selain itu ada juga tradisi unik di Kota Padang yang mendandani hewan kurbannya dulu sebelum disembelih.
Apa saja kejadian unik saat penyembelihan hewan kurban? Berikut kami rangkum kisahnya:
Sapi Kabur Masuk Tol Dalam Kota
Seekor sapi kurban mengalami stres dan kabur dari tempat penyembelihan di Masjid Jami' Nurudin, Jalan Gedong Panjang, Tambora, Jakarta Barat. Sapi milik Herman itu lari dan masuk ke Tol Dalam Kota melalui Gerbang Tol Gedong Panjang 2.
Kejadian unik ini terjadi pukul 09.30 WIB dan sempat terekam CCTV tol. Dalam video yang viral di media sosial, sapi tersebut tampak lari kebingungan dan bahkan kesulitan saat mencoba melompati pembatas antarjalur tol.
ADVERTISEMENT
Karena kelelahan, sapi itu akhirnya berhenti dan langsung diamankan petugas tol. Setelah itu sapi tersebut langsung dikembalikan ke tempat jagal untuk disembelih.
Sapi di Cianjur Ngamuk Masuk Sungai
Seekor sapi kurban di Gang Damai, Kelurahan Pamoyanan, Cianjur, mengamuk dan lompat ke sungai saat akan disembelih. Kejadian tersebut berawal saat sapi asal Madura itu tiba-tiba mengamuk saat melewati gang ke lokasi penyembelihan.
"Sempat kejadian sapinya mengamuk dan lompat ke sungai. Beruntung, tidak cedera, patah kaki, atau lainnya, jadi masih bisa dijadikan hewan kurban," kata panitia kurban DKM Ad Dzikro, Pamoyanan, Cianjur, Ridwan.
Ridwan mengungkapkan, sapi yang lompat ke sungai sedalam 2 meter itu langsung dievakuasi oleh tiga orang tukang jagal. Setelah satu jam, sapi kurban seberat 200 kilogram itu akhirnya bisa dievakuasi dengan cara menyusuri sungai sejauh 100 meter ke lokasi yang dangkal.
ADVERTISEMENT
Viral Sapi Hidup Lagi Setelah Disembelih
Sebuah video yang memperlihatkan seekor sapi kurban yang baru disembelih dan "hidup lagi" viral di media sosial. Dalam video itu disebut sapi kurban di Cinangka, Depok, Jawa Barat, tersebut tiba-tiba bangun lagi setelah mendengar lantunan takbir.
Menurut Kapolsek Bojongsari, Kompol Yogi Maulana, sapi itu adalah milik warga sekitar bernama Dedi (53). Proses penyembelihannay dilakukan oleh DKM Musala Nurul Ahyar.
"Pada saat sapi tersebut sempat berdiri ada yang memvideokan dan disebarkan melalui media sosial," ujar Yogi saat dikonfirmasi, Kamis (29/6).
Dia mengakui bahwa sapi tersebut kembali berdiri setelah disembelih. Tak dijelaskan memang alasannya. Namun ia memastikan, tak lama setelah itu sapi itu kembali jatuh lalu mati. Kemudian pemotongan tetap dilakukan.
ADVERTISEMENT
Sapi Kurban di Padang Didandani Sebelum Disembelih
Prosesi penyembelihan hewan kurban Jemaah Tarekat Syattariyah di Kota Padang, Sumatera Barat, cukup unik. Sapi-sapi kurban yang akan disembelih, dimandikan, dibedaki, dan disisir terlebih dahulu.
Pengurus Masjid Nurul Huda, Wendra Yulmas, mengatakan sapi kurban dimandikan dengan air yang telah diolah bercampur bunga kembang tujuh rupa. Selain itu, juga terdapat jeruk nipis.
"Makna dari dilimau atau disiram sapinya itu ibarat memandikan. Itu berdasarkan Nabi Ibrahim menyembelih anaknya. Itu dalil kurban ini," katanya kepada kumparan, Kamis (29/6).
"Yang melakukan adalah sebaiknya para peserta kurban. Dibacakan selawat nabi. Kurban ini kan untuk kendaraan di yaumul barzakh. Berapa bisa berkurban di atas dunia, itu didapatkan di akhirat nanti," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Sapi Kurban Ngamuk, Seruduk Panitia
Seekor sapi kurban di Lapangan Perumahan Emerald Residence Sepatan, Desa Kosambi, Kabupaten Tangerang, mengamuk saat hendak disembelih. Alhasil, kerumunan warga yang ada di lokasi pun langsung berlarian menyelamatkan diri.
Sapi yang mengamuk itu berlarian tanpa arah dan berusaha menyeruduk panitia yang mencoba menangkapnya. Sapi itu juga masuk ke kawasan perumahan warga dan masuk rumah kosong yang sedang dibangun.
"Jadi awalnya, pas mau disembelih, sapinya ngamuk, sehingga tali tambang yang lagi dipegang panitia pun lepas karena ketarik," kata Ketua DKM Darussalam, Teguh Prasetiyo.
Akibat insiden ini, beberapa panitia mengalami luka ringan saat hendak menangkap sapi yang kabur. Beruntung sapi itu berhasil dijinakkan dan dipotong untuk kurban.
ADVERTISEMENT
Kerbau Kurban Masuk Minimarket
Seekor kerbau kurban di Desa Pasir Haur, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, Banten, mengamuk saat akan disembelih dan masuk ke sebuah minimarket. Dalam sebuah video amatir yang dibuat warga, kerbau itu mengacak-acak sejumlah barang di dalam minimarket.
"Pintu (minimarket) memang lagi terbuka, kalau tertutup mah pecah kali diseruduk. Katanya lepas dari pegangan, mungkin stres mau disembelih," kata salah satu warga, Opay, saat dihubungi kumparan, Kamis (29/6).
Diterangkan Opay, bahwa sejumlah pegawai minimarket dan pengunjung yang berada di dalam minimarket langsung berhamburan keluar lantaran takut diseruduk.
Beruntung, lanjut Opay, bahwa tukang jagal berhasil menarik tali dan membuat kerbau itupun keluar dari dalam minimarket sebelum barang dagangan dibuat lebih berantakan lagi.
ADVERTISEMENT
Sapi di Sleman Kabur dan "Ngumpet" di Eceng Gondok
ADVERTISEMENT
Seekor sapi kurban di Sleman kabur saat hendak disembeli. Setelah kabur, sapi itu langsung masuk ke dalam bendungan yang dipenuhi tanaman eceng gondok.
Sebuah video yang menunjukkan sejumlah warga yang sedang mencari sapi di tengah tanaman eceng gondok ini pun viral di media sosial. Setelah ditemukan, sapi ini dievakuasi dengan alat berat dan akhirnya berhasil disembelih untuk kurban.
Ketua Pemuda RT 03 Tajem, Maguwoharjo, Depok, Sleman, yang bernama Dzaki Arifril, menyebut sapi itu lepas saat dituntun ke tempat penyembelihan. Setelah itu ia kabur melewati jalan masuk ke desa dan terperosok ke bendungan yang dipenuhi eceng gondok.
"Terus akhirnya disembelih di tempat di rawa (bendungan) tersebut, ya itu pakai alat berat itu. Baru kejadian ini sebelumnya enggak pernah lepas," beber Dzaki.
ADVERTISEMENT