Serba-serbi Sukatani: Vokalis Dipecat Sebagai Guru, Ditawari Jadi Duta Polri

24 Februari 2025 7:57 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Momen Sukatani manggung di Slawi, Tegal. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Momen Sukatani manggung di Slawi, Tegal. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Sukatani Band menjadi sorotan belakangan ini usai video permintaan maaf mereka terhadap Polri atas lagu mereka 'Bayar Bayar Bayar'. Publik sempat menduga mereka mendapat tekanan dari Polri terkait permintaan maaf yang sempat viral.
ADVERTISEMENT
Berikut rangkuman peristiwa usai Sukatani Band menyampaikan permintaan maafnya:
SD IT Mutiara Hati Benarkan Pecat Novi Sukatani: Langgar Etik dan Syariat Islam
Personel Sukatani Muhammad Syifa Al Ufti atau Electroguy (gitaris) dan Novi Chitra Indriyaki atau Novi alias Twister Angel Foto: Instagram @sukatani.band
Novi Chitra Indriyati, atau Novi, personel band Sukatani dipecat sebagai guru di sebuah SD di Purbalingga. Novi mengajar di SD IT Mutiara Hati.
SD IT Mutiara Hati buka suara dan membenarkan mereka memberhentikan Novi. Ia diberhentikan karena dianggap melanggar kode etik yayasan. Pemberhentian ini terjadi setelah Novia diketahui menjadi vokalis band Sukatani.
Kepala Sekolah SD IT Mutiara Hati, Eti Endarwati, menjelaskan informasi tentang keterlibatan Novi dalam grup band Sukatani diterima pada 5 Februari 2025.
Setelah itu, pihak sekolah dan yayasan melakukan investigasi internal dengan mengumpulkan bukti dari media sosial.
ADVERTISEMENT
“Kemudian kami temukan bukti-bukti di Youtube dan kami coba amati. Kemudian ternyata seperti guru kami, gitu kan,” kata Eti saat diwawancarai kumparan, Minggu (23/2).
“Terus kemudian, apa? Kita yang ini, itu benar-benar Bu Novi atau bukan, seperti itu,” tambahnya
Setelah bukti dikonfirmasi, pihak sekolah akhirnya bertemu dengan Novi pada 7 Februari. Berdasarkan bukti yang ada, Novi dinyatakan melanggar kode etik yayasan, khususnya terkait syariat Islam.
Bupati Purbalingga Siap Fasilitasi Novi Sukatani Jadi Guru Lagi
Momen Sukatani manggung di Slawi, Tegal. Foto: Dok. Istimewa
Bupati Purbalingga, Fahmi Muhammad Hanif buka suara terkait isu Novi Chitra Indriyati, atau Novi personel band Sukatani yang dipecat sebagai guru di sebuah SD di Purbalingga. Kata Fahmi, ia siap mempekerjakan kembali Novi sebagai guru.
"Terkait band sukatani dari Purbalingga, dan berkaitan dengan isu yang beredar keluarnya mbak Novi sebagai guru dari SD, saya Fahmi Muhammad Hanif dengan tangan terbuka siap menerima mbak Novi jika mbak Novi berkenan mengabdi di sekolah di kabupaten Purbalingga," kata Fahmi, di akun instagram pribadinya, @fahmihnf, dilihat Sabtu (22/2).
ADVERTISEMENT
Fahmi membuat video tersebut saat ia tengah menjalani retreat kepala daerah di Akmil.
Tak hanya Fahmi, bahkan isu pemecatan Novi pun membuat Menteri HAM Natalius Pigai buka suara. Ia akan mengecek kebenaran kabar pemecatan, dan akan menolak pemecatan itu.
Kapolri: Kalau Berkenan, Band Sukatani Bisa Jadi Duta Polri Buat Bangun Kritik
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, mengajak band Sukatani untuk menjadi duta atau juri pentas seni yang digelar Polri. Ajakan itu bertujuan untuk membangun budaya kritik sehingga Polri dapat menjadi lebih baik.
"Nanti kalau band Sukatani berkenan akan kami jadikan juri atau band duta untuk Polri terus membangun kritik demi koreksi dan perbaikan terhadap institusi dan juga konsep evaluasi secara berkelanjutan terhadap perilaku oknum Polri yang masih menyimpang," kata dia melalui keterangan yang diterima pada Minggu (23/2).
ADVERTISEMENT
"Ini bagian dari komitmen kami untuk terus berbenah menjadi organisasi yang bisa betul-betul adaptif menerima koreksi untuk bisa menjadi organisasi modern yang terus melakukan perubahan dan perbaikan menjadi lebih baik," lanjut dia.
Sigit menegaskan, Polri tak anti terhadap kritik dan tak pernah melarang kebebasan masyarakat untuk berekspresi.
Belakangan ini, sambung dia, pihaknya sudah beberapa kali menggelar lomba kesenian seperti mural, stand up comedy, bahkan orasi.
Momen Sukatani Kembali Manggung, tapi Tak Bawakan Lagu 'Bayar Bayar Bayar'
Persiapan pengamanan jelang Band Sukatani manggung di Slawi. Foto: kumparan
Band Sukatani kembali manggung usai ramai permintaan maaf soal lagu 'Bayar, Bayar, Bayar'. Permintaan maaf itu berujung polemik sebab dinilai sebagian pihak tidak perlu.
Terlepas dari itu semua, pada malam ini, Minggu (23/2) Sukatani kembali manggung. Mereka menghibur fans yang memadati Gedung Korpri dalam konser bertajuk Crowd Noise di Slawi, Tegal.
ADVERTISEMENT
Terlepas dari itu semua, pada malam ini, Minggu (23/2) Sukatani kembali manggung. Mereka menghibur fans yang memadati Gedung Korpri dalam konser bertajuk Crowd Noise di Slawi, Tegal.
Pantauan kumparan, Sukatani membawakan sejumlah lagu. Masih dengan penampilan khas mereka mengenakan topeng.
Dua personel dengan nama panggung Ovi alias Twister Angel sebagai vokalis yang kini diketahui bernama asli Novi Citra Indriyati dan gitarisnya dengan nama panggung Alectroguy, yang kini diketahui bernama Muhammad Syifa Al-Lutfi, berhasil menghibur penonton